JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sempat menjajal langsung ketangkasan Jimny 5 pintu di trek off-road yang disediakan pihak PT Suzuki Indomobil Sales Indonesia (SIS), kini redaksi menguji kenyamanannya.
Upaya tersebut dilakukan sehubungan dengan klaim bahwa mobil penggerak 4x4 legendaris ini tak hanya menyajikan kesenangan berkendara saja, tetapi juga nyaman dipakai harian.
Namun dalam pengetesan, jalur dan trek yang ditempuh berbeda dari program Test Drive Experience yang dilakukan bersama rekan media lain pada Maret 2024 lalu.
Baca juga: Tips Merawat Cat Bodi Motor Berwarna Doff
Kali ini redaksi Kompas.com menggunakan Sirkuit Pagedangan di BSD City, Tangerang tanpa melakukan penyesuaian khusus pada mobilnya. Adapun kondisi cuaca kala itu, sedang gerimis.
Tantangan pertama yang langsung menyapa ialah turunan curam dengan trek didominasi tanah dan sedikit krikil. Langsung saja kami persiapkan Jimny ke mode penggerak 4x4.
Langkah pertama adalah berhenti dan memposisikan gir di Netral lalu memindahkan mode ke 4L melalui transfer case.
Transfer case Jimny 5 Pintu ini diakui cukup keras dan agak susah masuk ke posisi 4L.
Baca juga: Cara Pertahankan Traksi Ban di Jalan Basah dan Licin
Kemudian dinyalakan pula fitur Hill Descent Control untuk menaklukkan turunan yang cukup tinggi. Pada kursi penumpang, semua mengenakan sabuk pengaman.
Ketika semua sudah siap, mobil langsung meluncur ke jalur dimaksud. Cukup mengejutkan, meskipun jalanannya tak cukup mulus ternyata bantingan di kursi penumpang baris kedua masih aman.
Suspensi yang digunakan Jimny 5-pintu yaitu depan 3-Link Rigid Axle with Coil Spring mampu meminimalisir guncangan sehingga tubuh tidak begitu terlempar ke kanan dan kiri.
Pada tantangan berikutnya, kami dihadapkan dengan medan jalan tanah berundak-undak sehingga beberapa ban dapat kehilangan grip atau cengekeramannya.
Baca juga: Harga Pikap Bekas Agustus 2024, Gran Max mulai Rp 65 Jutaan
Di area ini, Brake Limited Slip Differential Traction Control (Brake LSD) berfungsi dengan sangat baik. Sistemnya pintar dalam pendistribusian daya rem dan torsi ke semua ban mobil agar tidak slip.
Namun tidak bisa disangkal bahwa pada momen yang sama para penumpang baris kedua merasakan guncangan besar. Cukup normal, untung saja ada handgrip di tiap sudut interior.
Kendati demikian tidak lantas membuat punggung terasa sakit. Hal ini berkat busa jok yang cukup tebal dan empuk pada tiap kursi mobil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.