JAKARTA, KOMPAS.com - Jaguar Land Rover (JLR) belum lama ini mengumumkan ketiga modelnya yang resmi disuntik mati. Ketiga model tersebut bermesin konvensional dan selanjutnya Jaguar akan fokus pada kendaraan listrik.
Dikutip dari Carbuzz.com, Rabu (30/5/2024), ketiga model tersebut adalah F-Type Convertible, XE Sedan, dan XF Sportbrake. JLR mengumumkannya pada pabriknya yang bersejarah, yakni di Castle Bromwich.
Baca juga: Jaguar-Land Rover Bakal Kerja Sama dengan Chery Kembangkan EV
JLR menyebutkan pihaknya masih memproduksi mobil bermesin pembakaran internal untuk model lain. Untuk pabrik di Castle Bromwich, selanjutnya akan digunakan untuk membuat panel bodi untuk mobil listrik.
Meskipun banyak konsumen setia yang menyayangkan langkah JLR ini, tapi masih ada mobil Jaguar lain yang menggunakan mesin konvensional, seperti F-Pace dan E-Pace. F-Pace menjadi satu-satunya model yang masih dibuat di Inggris hingga model listrik di masa depan mulai diproduksi.
Proyek JLR yang ditunggu-tunggu adalah mobil listrik GT yang dibanderol 125.000 dolar AS atau sekitar Rp 2 miliar. Tenaga yang dihasilkan belum diumumkan, tetapi jangkauannya dipatok sekitar 692 Km, memberikannya jangkauan GT yang tepat.
Baca juga: Tak Semua Jaguar Lawas Tua Murah, Tahun 1997 Masih Rp 400 Jutaan
Mobil listrik tersebut dibangun menggunakan platform Jaguar Electrified Architecture yang secara khusus diciptakan untuk menawarkan performa dan kemewahan yang diharapkan banyak orang dari model Jaguar.
Beberapa model JLR juga dipasarkan di Indonesia melalui PT JLM Auto Indonesia, seperti XE, XF, E-Pace, F-Pace, dan F-Type. Termasuk mobil listriknya, yakni I-Pace.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.