Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peugeot Cabut dari Indonesia, Bengkel Spesialis Siap Tampung

Kompas.com - 03/05/2024, 14:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Peugeot memutuskan untuk pamit dari pasar otomotif Indonesia. Meski demikian aktivitas purna jual masih berjalan seperti biasa dan belum ada konfirmasi soal suku cadang.

Biasanya jika suatu merek memutuskan angkat kaki maka ada dua hal yang terjadi, pertama harga jual mobilnya biasanya jatuh karena tidak didukung lagi oleh Agen Pemegang Merek (APM). Kedua, kosumen beralih ke bengkel spesialis.

Baca juga: Ini Alasan Wuling Enggan Sematkan Sunroof pada Cloud EV

Hadi Taruna, pemilik bengkel spesialis Peugeot, EngineBlock Autoworks di Bintaro, Tangerang Selatan, mengatakan, kejadian ini merupakan tantangan dan pembuktian bengkel spesialis siap merawat unit yang ada.

Astra Peugeot menawarkan pembelian mobil lewat program Trade In.Foto: Peugeot Astra Peugeot menawarkan pembelian mobil lewat program Trade In.

"Nah betul, jadi artinya kalau seperti, sebab bengkel Peugeot juga masih buka seperti biasa, jadi tinggal bagaimana bengkel mengambil kesempatan untuk mengambil pangsa pasar Peugeot model baru," ujar Hadi kepada Kompas.com, Kamis (2/5/2024).

Hadi yang bengkelnya ikut balapan touring sejak 2012-2019 tersebut mengatakan, saat ini sebetulnya Peugeot model baru sudah ada yang masuk ke bengkel spesialis alias bengkel non resmi.

Baca juga: TRAC Mengklaim Permintaan Layanan Bus Naik Terus

"Di bengkel saya sendiri, bahkan saya sudah modifikasi 3008 turbo. Karena dia kan ada dua mesin yang turbo dan non turbo, dan ada yang biasa dan valvetronic," ujarnya.

Hadi menilai saat ini mesin Peugeot sebetulnya tidak jauh berbeda dengan BMW. Pada dasarnya banyak yang bisa mengerjakan perihal teknis.

Astra Peugeot pemegang merek Peugeot di Indonesia menjalin kerjasama dengan Thule, produsen asal Swedia, untuk menyediakan roof box dan roof rack untuk semua varian Peugeot.Foto: Peugeot Astra Peugeot pemegang merek Peugeot di Indonesia menjalin kerjasama dengan Thule, produsen asal Swedia, untuk menyediakan roof box dan roof rack untuk semua varian Peugeot.

Baca juga: TRAC Mengklaim Permintaan Layanan Bus Naik Terus

"Sudah pada masuk cuma masuknya itu kategorinya macam-macam. Untuk mobil yang baru itu, generasi terakhir itu sebetulnya mesinnya yang bikin bukan Peugeot tapi BMW juga yang dipakai Mini," katanya.

"Jadi sebetulnya teknologi itu BMW, jadi istilahnya kami sebagai bengkel privateer (pribadi/spesialis) ini bisa, tapi mungkin tidak semuanya istilahnya total solution," ujar Hadi.

"Kenapa karena mesin sudah mesin modern, secara teknis kami butuh ilmunya kedua itu secara perlengkapan biasanya ada special tools," kata Hadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau