SOLO, KOMPAS.com - Masyarakat yang akan melakukan perjalanan balik setelah libur Lebaran jangan lupa untuk cek air radiator mobil terlebih dahulu.
Seperti yang diketahui, air radiator sangat penting dalam menjaga suhu mesin agar tetap stabil selama perjalanan dan untuk mencegah terjadi overheat.
Meski begitu, masih banyak masyarakat salah saat melakukan pengecekan. Mereka memeriksa air radiator dengan cara membuka tutup radiator, padahal yang benar adalah melihat dari tangki cadangan atau reservoir.
Baca juga: Hasil FP1 MotoGP Amerika 2024, Vinales Tercepat
Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta, mengatakan, mengecek volume air radiator harus dilakukan di tangki cadangan atau reservoir, bukan di radiator dengan buka tutupnya.
“Selain berbahaya, membuka tutup radiator untuk memeriksa jumlah air tidak bisa menjadi patokan yang valid, karena jumlah selalu naik dan turun seiring sirkulasinya,” kata Hardi kepada Kompas.com, belum lama ini.
Menurut Hardi, memeriksa dari tabung reservoir lebih aman dan menjadi lebih pasti terkait informasi jumlah air radiator.
Tanpa harus membuka tutup radiator yang bertekanan tinggi dan panas kondisi air terbaca dari jumlah air di tangki cadangan.
“Tutup radiator memiliki fungsi ganda yang unik, yaitu sebagai katup yang menahan laju air radiator dari dalam mesin ketika panas atau bertekanan tinggi, sekaligus membocorkan laju air dari tangki cadangan ketika dingin atau vakum,” kata Hardi.
Baca juga: Ketahui Etika Pakai Lampu Hazard di Jalan Tol Saat Hujan
Hardi mengatakan, jika tutup radiator terpasang dengan baik dan sehat tidak perlu khawatir jika air di dalam terlalu penuh atau kurang.
Sebab, saat radiator penuh atau bertekanan air radiator akan dialirkan ke tangki cadangan atau reservoir.
Sementara, jika air radiator kurang, maka akan secara otomatis air di tangki cadangan tersedot masuk.
Maka dari itu, bagi pengguna mobil yang akan mengecek air radiator bisa dengan memeriksa volume dari tangki cadangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.