JAKARTA, KOMPAS.com - Mika lampu depan mobil yang sudah berumur biasanya akan berubah warna menjadi kuning. Kondisi ini umumnya terjadi pada mobil-mobil yang yang sudah berusia di atas lima tahun.
Tarjo, pemilik toko servis lampu Sumber Makmur, di Mega Glodok Kemayoran (MGK), Jakarta Pusat, mengatakan, mika lampu yang menguning biasanya disebabkan karena mobil dijemur atau parkir di lokasi outdoor.
Baca juga: Quartararo Takut Lihat Marc Marquez Bersama Ducati
“Kalau kusam kebanyakan karena mobil sering berjemur, tidak diparkir di garasi. Itu pasti dalam tiga atau lima tahun sudah menguning lapisan luarnya,” ucap Tarjo, saat ditemui Kompas.com, di MGK Kemayoran, Rabu (3/12/2024).
Menurut Tarjo, untuk mengembalikan mika agar bening seperti sedia kala bisa dilakukan dengan cara ampelas kemudian poles. Bisa juga ditambahkan dengan metode coating agar tampilannya semakin sempurna.
“Kalau mau cara yang sederhana memang bisa dipoles saja, tetapi hasilnya akan mengilat kuning saja, bukan bening atau putih. Jadi biasanya kita ampelas dulu, baru kemudian di poles. Kemudian kalau ada serabut atau retak halus, biasanya akan dikerok terlebih dulu, baru kemudian di amplas dan dipoles,” kata Tarjo.
Tarjo melanjutkan, dari hasil ampelas dan poles bisa membuat tampilan mika kembali bening hingga 90 persen. Namun, jika konsumen ingin mendapat hasil yang lebih maksimal bisa ditambahkan dengan proses coating.
“Kalau coating lebih cerah lagi, karena dia ada obat khususnya, 98 persen sudah mendekati baru,” kata Tarjo.
Baca juga: Kata United, Edukasi Berperan Genjot Penjualan Motor Listrik Subsidi
Adapun untuk biaya poles lampu mobil cukup beragam, tergantung merek dan dimensi mobil.
“Untuk poles tergantung mobilnya, kalau dimensinya agak besar dan agak susah pengerjaannya (mobil Eropa) bisa Rp 400.000. Kalau untuk tipe mobil Jepang seperti Toyota Avanza atau Suzuki Ertiga Rp 350.000 paling minim Rp 300.000. Sedangkan untuk coating Rp 650.000 paling mahal Rp 700.000,” ucap Tarjo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.