Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor Mobil CBU Indonesia Kencang Jelang Akhir 2023

Kompas.com - 15/11/2023, 09:22 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat kinerja ekspor mobil buatan Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan pada Oktober 2023.

Pada data tersebut, capaian ekspor secara utuh alias Completely Built-Up (CBU) yang berhasil dibukukan berjumlah 46.875 unit. Angka ini lebih besar 11,1 persen dibanding pencapaian di satu bulan sebelumnya, September, yaitu 42.186 unit.

Hanya saja apabila melihat data pada periode yang sama tahun (year on year) sebelumnya, ekspor mobil dari Indonesia masih melambat 6,4 persen. Sebab kala itu, ekspor CBU sebesar 50.062 unit.

Baca juga: Marquez Tolak Berhubungan dengan Gresini Sebelum Kontrak Honda Selesai

Ilustrasi ekspor mobil.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ilustrasi ekspor mobil.

Secara umum, kinerja positif ini tidak lepas dari adanya peningkatan aktivitas produksi dan pengkapalan sejumlah merek otomotif seperti Daihatsu, Toyota, Suzuki, sampai Honda, Isuzu, maupun Wuling.

Pertumbuhan tertinggi terjadi di dapur Daihatsu yakni sebesar 44,3 persen. Sehingga membuatnya sebagai merek otomotif nomor dua paling banyak mengekspor mobil buatan dalam negeri hingga 15.506 unit. Selisih tipis dengan Toyota, 16.054 unit.

Kondisi serupa terjadi pada sisi ekspor mobil secara terurai atau Completely Knocked Down (CKD), yang mana berhasil meningkat secara bulanan sebesar 21,7 persen tapi masih lebih rendah 15,7 persen dibandingkan pencapaian di Oktober 2022.

Lebih rinci, ekspor mobil dalam bentuk CKD pada Oktober 2023 mencapai sebesar 6.509 set unit. Angka tersebut naik sekitar 1.159 set unit dari satu bulan sebelumnya imbas meningkatnya aktivitas produksi dengan rata-rata pertumbuhan 25 persen.

Baca juga: Ini Kecepatan Rata-rata Transaksi Kartu Uang Elektronik di Jalan Tol

Ekspor mobil DFSK dari pabrik DFSK di CikandeDok. DFSK Ekspor mobil DFSK dari pabrik DFSK di Cikande

Adapun merek mobil paling banyak melakukan ekspor secara CKD ialah Mitsubishi Motors, yakni 3.570 set unit. Jumlah ini naik 25,3 persen dibandingkan satu bulan sebelumnya.

Sementara untuk ekspor komponen mobil, mengalami kenaikan paling signifikan yaitu 52,6 persen dari 6.517.572 pis menjadi 9.948.226 pis. Tetapi kondisi ini belum lebih baik dari tahun lalu yang mampu mencapai 14.572.690 pis.

Berikut Rapor Ekspor CBU Oktober 2023:

1. Toyota: 16.054 unit
2. Daihatsu Merek Toyota: 15.506 unit
3. Mitsubishi Motors: 5.338 unit
4. Hyundai: 4.242 unit
5. Suzuki: 2.718 unit
6. Honda: 1.958 unit
7. Isuzu: 827 unit
8. Wuling: 232 unit

Ekspor Mobil CKD Oktober 2023:

1. Mitsubishi Motors: 3.570 set unit
2. Toyota: 2.675 set unit
3. Suzuki: 264 set unit

Ekspor Komponen Otomotif:

1. Toyota: 8.540.565 pis
2. Honda: 1.226.518 pis
3. Hino: 179.981 pis
4. Suzuki: 1.162 pis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau