JAKARTA, KOMPAS.com - Nissan Motor Co. Ltd menjadi salah satu pabrikan otomotif yang turut meramaikan ajang Japan Mobility Show (JMS) 2023, di Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang, hingga 5 November mendatang.
Nissan menampilkan lima mobil konsep, salah satu yang begitu menarik perhatian adalah Nissan Hyper Force.
Presiden dan CEO Nissan Makoto Uchida mengatakan, kelima mobil konsep bertenaga listrik yang ditampilkan merupakan simbol dari masa depan Nissan.
Baca juga: Selain Pasar Lokal, Motor Listrik Charged Juga Dikirim ke Negara Tetangga
“Semua EV ini menjadi simbol dari masa depan kami untuk menciptakan dunia yang lebih bersih, aman, dan inklusif untuk setiap orang tanpa mengkompromikan gairah dan mimpi. Melalui inovasi, Nissan sedang membuat masa depan di mana semua bisa menikmati keseruan mobilitas,” ucap Uchida, dikutip dari keterangan resmi, Selasa (31/10/2023).
Bicara soal Nissan Hyper Force, mobil konsep ini dirancang untuk penyuka balapan dan gamer yang ingin merasakan adrenalin dari sirkuit balap, namun tetap mengutamakan kebersihan lingkungan.
Ini merupakan supercar listrik performa tinggi yang diciptakan untuk memberikan kenikmatan berkendara terbaik dan juga menawarkan performa lingkungan yang tinggi serta kenyamanan untuk pemakaian harian.
Di dalamnya terdapat sistem penggerak listrik bertenaga tinggi dengan keseimbangan berat optimal. Baterai all-solid-state mampu menghasilkan tenaga hingga 1,000 kW dengan akselerasi cepat dan presisi.
Mobil ini juga bisa menghasilkan downforce yang kuat berkat kendali Nissan e-4ORCE, ditambah bodi ringan dari karbon memberikan pengendalian yang lebih baik saat menikung di sirkuit maupun di jalan berliku.
Bahas desain eksteriornya, mobil ini memiliki proporsinya yang lebar dengan lekukan tajam yang merefleksikan performa di dalamnya.
Elemen-elemen yang mengingatkan terhadap mobil performa tinggi Nissan, seperti lampu depan dan belakang, juga disematkan dalam desainnya.
Eksteriornya menghasilkan performa aerodinamis tinggi yang telah dikembangkan bersama dengan tim balap Nismo, sehingga mampu mencapai downforce kuat.
Struktur aerodinamis dua tingkat di bawah kap depan memberikan downforce yang kuat serta performa pendinginan yang tinggi. Kemudian, diffuser belakang dual-level mampu mengendalikan aliran udara secara optimal.
Canard dan fender depan serta kedua ujung dari sayap belakang menghasilkan fungsionalitas aero aktif yang unik, sedangkan aktuator plasma yang baru dikembangkan menekan air detachment untuk memaksimalkan cengkeraman dan mengurangi lift roda dalam ketika menikung.
Roda karbon pada mobil ini juga membantu aerodinamika serta pendinginan rem.
Mobil konsep ini memiliki dua mode berkendara, “R” (racing) dan “GT” (grand touring).
User interface grafikal berubah warna dan tampilan berdasarkan mode, dan dirancang untuk secara instan menampilkan informasi yang paling dibutuhkan bagi pengemudi tergantung dari kondisi berkendara.
Tampilan grafis ini adalah hasil dari kolaborasi dengan Polyphony Digital Inc.
Dalam mode R, kabin dipenuhi oleh cahaya berwarna merah dan menciptakan kokpit intuitif yang berpusat pada pengemudi untuk mendukung konsentrasi. Panel-panel pada dashboard memanjang menuju ruang duduk untuk meningkatkan rasa kokpit sekeliling pengemudi.
Kemudian, empat layar satelit sekeliling kemudi menampilkan cengkeraman roda dan temperature, tekanan udara, temperature rotor rem, distribusi tenaga, dan informasi penting lainnya untuk balapan.
Baca juga: Ini Aturan Soal Tingkat Kebisingan Knalpot Motor, Melanggar Bisa Kena Tilang
Dalam mode GT, kabin menyala biru dan layar-layar yang mengelilingi roda kemudi bergerak menjauh dan bergabung menjadi satu, memberikan pengalaman imersif dengan interface infotainment yang lebih sederhana, termasuk pengaturan AC, audio, suspensi, dan pengaturan stabilizer, untuk rasa berkendara yang nyaman.
Suspensi dan stabilisatornya telah dirancang sebagai yang pertama di dunia yang dapat dengan mudah dioperasikan saat mengemudi.
Kursi pengemudi dan penumpang depan dibuat dari serat karbon ringan dan kuat yang memberikan kemudi jarak jauh yang nyaman, dan dilengkapi dengan sabuk pengaman empat titik.
Berkat kemudi otonom yang canggih dengan LIDAR dan sejumlah sensor yang dirancang untuk pengendaraan yang sporty, mobil ini dirancang untuk memastikan tingkat keamanan yang tinggi baik di jalanan umum maupun sirkuit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.