JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, percaya bahwa Fabio Quartararo akan tetap di Yamaha sampai kontraknya habis pada 2024.
Namun, tahun depan Yamaha mesti benar-benar berbenah. Apa yang dikeluhkan Quartararo selama ini harus diselesaikan, yaitu masalah tenaga yang kurang dan tidak bisa menyalip motor lain.
Baca juga: Perawatan Motor Tua Eropa dan AS Lebih Mudah Dibandingkan Jepang
Sebab, jika tidak, tak ada halangan buat Quartararo untuk berpaling ke tim lain. Gaji besar yang ditawarkan Yamaha tak akan cukup membuatnya bertahan pada 2025.
"Saya tidak berpikir dia akan memutus kontrak, tapi pada 2024 tidak ada uang yang cukup besar untuk menahannya bersama kami. Motor 2024 akan berbeda dari yang saat ini. Kuncinya ialah aerodinamika dan sasis," ungkapnya, dilansir dari GPOne, Jumat (20/10/2023).
Baca juga: Toyota Mulai Kembangkan Pikap Listrik Berbasis Baterai
Saat ini banyak pebalap yang memutuskan kontrak karena merasa mendapat motor yang buruk.
Marc Marquez salah satunya, pebalap yang sudah 11 tahun bersama Honda itu akhirnya memutuskan hengkang ke Ducati musim depan. Di WorldSBK juga demikian, Jonathan Rea yang sudah didentik dengan Kawasaki juga pindah.
"Saya lebih khawatir pada 2025. Di situ kami harus bisa meyakinkan dia pada urusan motor dan bukan cuma masalah uang. Di momen ini saya tidak lihat Fabio ingin memutuskan kontrak, tapi semuanya bisa terjadi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.