JAKARTA, KOMPAS.com - Bagian depan dan belakang helm open face atau biasa disebut half face memang mirip karena sama-sama terbuka, apalagi jika bagian mukanya tidak memakai visor alias kaca helm.
Tak heran jika kemudian ada yang salah atau terbalik memakai helm open face. Seperti video yang diunggah akun TikTok andianiiikan, yang memperlihatkan ibu-ibu yang sedang dibonceng terbalik memakai helm open face.
Baca juga: Daftar Perawatan Rutin Toyota Rush Konde
"Hidup lagi capek-capeknya malah ketemu ibu-ibu make helm kebalik," sebut narasi video dikutip Kompas.com, Rabu (4/10/2023).
@andianiiikan #fyp #lucu_ngakak ? ikam_jua_dewanya - Gofunn || Need WL
Sebetulnya kasus ibu-ibu memakai helm terbalik seperti ini buka pertam kali terjadi. Dalam tangkapan video di media sosial sebelumnya pernah ada ibu-ibu yang melakukan hal serupa.
Timbul pertanyaan apakah sebetulnya masyarakat kurang edukasi terhadap pemakaian helm yang benar. Sebab helm merupakan perlengkapan standar wajib jika ingin mengendarai motor.
Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana mengatakan, pengunaan helm yang salah membuat fungsi helm untuk melindungi benturan saat kecelakaan jadi tidak maksimal.
Baca juga: Biaya Pelihara Toyota Yaris Cross Hybrid 5 Tahun
"Penggunaan helm saat berkendara seharusnya tidak boleh sembarangan karena fungsi helm dapat melindungi bagian terpenting pada manusia yaitu kepala di mana pada bagian kepala banyak sekali organ yang sangat vital seperti mata dan otak," kata Agus Sani kepada Kompas.com, Rabu (4/10/2023).
Agus mengatakan, penggunaan helm yang salah dapat menjadi resiko yang fatal kalau terjadi kecelakaan saat di jalan.
"Lalu mengapa banyak ibu-ibu dalam penggunaan helm justru terbalik, itu dikarenakan meraka kurang memahami arti keselamatan bagi dirinya," kata Agus.
"Sehingga yang terpenting bagi mereka yaitu di bagian kepalanya ada helm agar terhindar dari pelanggaran lalu-lintas saja, andai saja mereka paham dan mengerti resiko yang bisa terjadi mungkin tidak akan sembarangan dalam penggunaan helm," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.