Mazda Klaim Koleksi 1.002 SPK Mobil di GIIAS 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Mazda mengeklaim, penjualannya meningkat selama jadi peserta pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 dibandingkan acara tahun sebelumnya.

Selama mengikuti 10 hari pameran, Mazda mengaku dapat 1.002 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK), jumlah tersebut meningkat 17,6 persen dari capaian tahun lalu sebesar 853 unit.

Baca juga: Andalan Kantongi Penghargaan Diler Terbaik Hyundai

Ricky Thio, Managing Director Mazda Indonesia, mengatakan, bersyukur dengan capaian positif tersebut dan berharap perekonomian terus membaik dan bisa meningkatkan industri otomotif.

Foto: Aulia Apryananda Mazda CX-5 EMI 6th Anniversary Edition merupakan edisi khusus untuk merayakan enam tahun eksistensi PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) menjadi agen pemegang merek (APM) Mazda di Tanah Air.

“Kami bersyukur atas respon positif Publik terhadap product Line-up Kami, melihat kepercayaan dan antusiasme yang tinggi dari para pecinta otomotif tanah air. Pencapaian Mazda Indonesia di GIIAS 2023 kami berharap dan yakin perekonomian nasional dan industri otomotif akan semakin baik kedepannya,” ungkap Ricky dalam keterangan resmi, Jumat (25/8/2023).

Tiga besar penyumbang SPK terbanyak disumbang Mazda CX-5, CX-3, dan Mazda 3 Hatchback. Rinciannya Mazda CX-5 sebanyak 312 unit atau 31 persen, CX-3 sebanyak 247 unit atau 25 persen, dan Mazda3 Hatchback 145 unit atau 14 persen.

Baca juga: Kendaraan Pakai Oli Palsu Bisa Jadi Salah Satu Penyebab Polusi Udara

KOMPAS.com/Adityo Wisnu Mazda MX-30 Di GIIAS 2023

Jika dilihat dari hasil, penjualan di GIIAS 2023 sudah mencapai target. Sebab, sebelumnya Ricky mengatakan, pihaknya memiliki target penjualan sekitar 1.000 unit.

Adapun soal pemesanan CX-5 dan CX-3 yang mendominasi ialah hal yang diprediksi. Sebab, sebelumnya Ricky mengatakan, sepanjang 2023 tulang punggung penjualan Mazda memang dipegang dua model tersebut.

"Namun, secara bertahap penerimaan model-model lain juga ikut tumbuh. CX-30 juga laku. Karena barangnya ada, karena tahun lalu atau dua tahun lalu kami terkena masalah chip sekarang per April-Mei 2023 sudah lumayan oke," ujar Ricky.