JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota datang ke Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 dengan formasi lengkap, memajang berbagai mobil mulai dari mesin bensin, diesel, hingga Electrified Vehicle (xEV).
Tak hanya dari jenis mesin, Toyota juga menampilkan teknologi Flex-Fuel Vehicle yaitu mobil menggunakan bahan bakar ramah lingkungan dari energi alternatif baru dan terbarukan.
Baca juga: BMW Luncurkan 3 Mobil Baru di GIIAS 2023, Ada XM PHEV
Toyota memperkenalkan Corolla Cross Hybrid EV untuk pasar Brazil dan konversi Fortuner produksi lokal yang sudah 100 persen kompatibel dengan bahan bakar Bioetanol (E100).
Toyota juga memajang mobil konsep Corolla Cross yang menggunakan bahan bakar hidrogen murni (H2).
Selain itu, Toyota juga terus mendukung penggunaan BBM Biodiesel (B35) yang disediakan oleh Pemerintah Indonesia. Toyota menjamin mesin dieselnya dapat memakai Bioetanol (E10) tanpa perlu ubahan.
Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) Hiroyuki Ueda mengatakan, pihaknya secara aktif menjembatani visi mobilitas global Toyota dengan misi menuju netralitas karbon di Indonesia.
"Karena itu, partisipasi kami di pameran GIIAS 2023 juga sejalan dengan target Toyota Environmental Challenge 2050 dan Net Zero Emission 2060 dari Pemerintah Indonesia untuk menciptakan lingkungan hidup yang lebih bersih," kata Hiroyuki di ICE BSD City, Kamis (10/8/2023).
Hiroyuki mengatakan, berbagai mobil yang ditampilkan tersebut memperlihatkan bahwa Toyota punya berbagai strategi untuk menekan emisi karbon.
Baca juga: Menakar Harga All New Honda CR-V Hybrid di GIIAS 2023
"Ini memperlihatkan multi pathway strategy dalam menghadirkan carbon-neutral mobility solution dan memberdayakan kontribusi masyarakat seluas mungkin dalam menekan emisi karbon melalui pilihan mobilitas yang lengkap dan sesuai kebutuhan pelanggan,” kata dia.
Wakil Presiden Direktur TAM Henry Tanoto mengatakan, pihaknya mendedikasikan ajang GIIAS 2023 untuk memperlihatkan pengembangan teknologi carbon neutral mobility Toyota yang semakin canggih.
Mulai dari mesin bakar internal alias mesin bensin dan diesel yang lebih ramah lingkungan, Electrified Vehicle, hingga Flex-fuel Vehicle yang lengkap dan sesuai kebutuhan pelanggan.
"Toyota juga melihat peluang menggunakan bahan bakar alternatif yang memungkinkan produk kita menggunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan sehingga penggunaan BBM fosil dapat dikurangi secara bertahap,” kata Henry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.