JAKARTA, KOMPAS.com – Pada Agustus 2023, beberapa harga komponen otomotif mengalami perubahan harga. Walau demikian, banderol ban kendaraan roda dua atau sepeda motor terpantau stabil.
Seperti diketahui, harga ban motor sempat mengalami penyesuaian pada awal tahun. Namun untuk saat ini terpantau stabil tanpa ada kenaikan.
Untuk ban Honda Scoopy yang menggunakan ukuran 100/90-12 di depan dan ban belakang 110/90-12, dipasarkan dari Rp 230.000 sampai Rp 580.000 per buah.
Baca juga: Tol Bocimi Seksi II Siap Diresmikan, Jakarta-Sukabumi Cuma 2,5 Jam
Sementara ban Yamaha Nmax paling murah dibanderol Rp 270.000, hingga yang termahal mencapai Rp 787.000 per buah.
Gunawan, Sales Domestik PT Industri Karet Deli (IKD), mengatakan, ada banyak faktor yang memengaruhi harga ban.
“Dari kompon bannya, bahan baku, bahan pendukung. Ukuran juga pengaruh, semakin besar ukurannya, bahan bakunya semakin banyak diperlukan,” ujar Gunawan di Jakarta (1/8/2023).
Baca juga: 3 Motor Favorit Maling Motor, Semua Merek Honda
“Tergantung requirement dari spek ban itu juga. Misalnya ban ini perlu bahan khusus, misal polyester dan nylon kan harganya sudah beda,” kata dia.
Gunawan juga mengatakan, saat ini banyak merek mulai merilis ban soft compound. Menurutnya, tingginya harga ban jenis ini dipengaruhi oleh formula yang dibuat produsen.
“Ban soft compound bahan bakunya tidak mesti lebih banyak. Tergantung formulasi yang kita buat, obatnya mau yang apa yang dibanyakin, apa yang harus dikurangi,” ucap Gunawan.
“Seperti bikin kue, pengembang tidak boleh terlalu banyak atau terlalu sedikit, kira-kira formulasi ban macam bikin kue. Jadi rahasia soft compound ada di bahan sintetiknya. Itu bagaimana tiap perusahaan meraciknya,” ujar dia.
Baca juga: Pengakuan Pelaku Curanmor, Mudahnya Bobol Kunci Magnet Honda Beat
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.