Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Restorasi ‘Samurai’ Suzuki Jimny JA51, Klimis Layaknya Mobil Baru

Kompas.com - 20/07/2023, 15:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bicara mobil standar yang paling banyak mengundang orang untuk modifikasi adalah Suzuki Jimny, tak terkecuali model lawas, yakni Jimny.

Tak hanya di negara aslinya, SUV legendaris dari Suzuki ini juga terkenal di pasar Amerika Serikat, hingga mendapat julukan bernama Samurai.

Sudah berapa kali Jimny dihadirkan dengan desain berbeda dan tampil lebih menarik. Mulai dari modifikasi bergaya offroad, ekstrem, hingga restorasi.

Seperti yang dilakukan oleh Garasi 164 bengkel custom dan restorasi di Semarang, yang merestorasi Suzuki JA51 tampil klimis layaknya mobil baru.

Baca juga: Ketika Toyota Vios Limo Taksi Pakai Wajah Lexus

“Mobil ini asli Suzuki JA51, 1.300 cc, waktu dapat kondisi harus di restorasi karena tidak lengkap seperti printilan dasbor, lampu, panel, doortrim, plafon. Seperti biasa kita mulai dari nol,” ucap Damar, salah satu punggawa Garasi 164, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/7/2023).

@164garasi #jimny #samurai #suzuki ? suara asli - garasi164

Damar melanjutkan, proses restorasi dimulai dari perbaikan bodi dan sasis, kemudian di cat ulang dengan warna merah yang sesuai dengan katalog mobil Suzuki Jimny.

Jika melihat tampilannya, mobil ini tampil begitu rapi dan mulus layaknya mobil baru. Bagian fascia, memperlihatkan desain khas Jimny lawas dengan lampu utama berbentuk bulat. Sementara pada bagian bumper menggunakan versi chrome.

Begitupun tampilan samping, tampak over fender sewarna body dan tampilan belakang yang begitu klimis. Di bagian pintu belakang, juga disematkan ban serep yang ditutup dengan cover Samurai.

Baca juga: Adu Karya Modifikasi Terbaik Motor Honda Kembali Digelar

“Bagian engine sudah kita overhaul, gardan dikembalikan ke JA51 (baut rodanya 6) dan printilan-printilan mobil dikembalikan ke aslinya,” ujar Damar.

Sementara untuk proses restorasi membutuhkan waktu kurang lebih selama 8 bulan.

“Untuk biaya relatif tergantung kondisi mobil. Kalau tanya mobil ini dijual atau enggak bisa tanya pemiliknya langsung, dan sepertinya yang punya belum mau lepas mobil ini,” kata Damar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau