JAKARTA, KOMPAS.com - Razia memang menjadi cara Polisi menindak pelanggaran di jalan raya. Ketika bertemu di jalan, pengendara sebaiknya tetap mengikuti arahan Polisi agar tetap aman.
Jangan coba contoh pengendara seperti pada video yang diunggah akun karangasemterkini di Instagram. Pada video singkat tersebut, terlihat seorang pengendara motor yang masih pelajar malah menghindar saat ada razia.
Pengendara tadi malah putar balik, tidak sadar dari arah berlawanan datang truk hijau. Beruntung motor cuma terserempet, pengendara motor dan penumpangnya pun aman dari celaka.
Baca juga: Coba Hindari Razia, Pengendara Motor Ini Malah Terserempet Truk
View this post on Instagram
Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, sangat berbahaya kalau menghindari razia. Pengendara harus bertanggung jawab ketika ada di jalanan, bukan menghindar karena melakukan kesalahan.
"Ini kembali lagi kepada faktor orang tua yang mengizinkan anaknya berkendara. Anak yang masih di bawah umur dan belum memiliki SIM sebaiknya jangan diizinkan untuk membawa kendaraan sendiri," kata Agus kepada Kompas.com, Rabu (12/7/2023).
Baca juga: Arti Bulatan Merah dan Kuning pada Ban Mobil
Agus menjelaskan, anak usia sekolah memang belum mampu menghadapi situasi yang seperti di video, bertemu razia. Biasanya mereka cenderung takut ditilang, mencoba menghindar.
"Seharusnya jika melihat razia di depan jalan, kita harus tetap tenang, walau mungkin memiliki kesalahan seperti tidak punya SIM atau tidak memakai helm. Sebenarnya tidak semua razia dilakukan itu merazia kelengkapan kendaraan," kata Agus.
Jadi kalau ada razia, baik dalam kondisi ada yang dilanggar atau tidak, tetap ikut arahan Polisi yang bertugas. Hal ini merupakan bagian dari tanggung jawab ketika ada di jalan raya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.