JAKARTA, KOMPAS.com - Mendapat Tunjangan Hari Raya (THR) memang menyenangkan. Biasanya, THR banyak digunakan saat mudik lebaran.
Namun, tahun ini pemerintah melarang adanya kegiatan mudik. Sebagian orang mungkin berpikir untuk mengalokasikan THR-nya untuk investasi.
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah membeli sepeda motor. Tapi, tidak sembarang motor bisa dijadikan investasi.
Baca juga: Regulasi Konversi Motor Tua ke Listrik Keluar, Tak Bisa Asal Bengkel
Umumnya, investasi pada motor dilakukan pada motor tua atau motor klasik. Padahal, tak harus motor klasik yang sudah jarang di pasaran, tapi juga bisa motor baru, asal jeli ketika membeli.
Bambang, yang akrab disapa Om Beng, pendiri Indonesia Vespa Days, mengatakan, ciri-ciri motor yang bisa dijadikan investasi untuk di Indonesia adalah yang masih bawaan asli pabrik alias orisinal.
"Menurut saya masih model bawaan pabrik. Karena kalau motor kustom sangat subjektif. Pergerakan ini mulai terasa tidak hanya di Vespa namun merambah ke motor bebek, saat ini kita bisa lihat banyak berseliweran bebek jadul yang lucu-lucu," ujar Om Beng, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Tips Laris Jual Motor Klasik Tanpa Pasang Iklan
Motor baru pun bisa jadi investasi. Namun, memang perlu pembuktian. Selain itu, mengecek kebenarannya juga tidak mudah, karena membutuhkan kejelian pemilik memilih motor, serta waktu yang tidak sebentar.
Pertama, motor baru yang populasinya tidak banyak, taoi ramai peminatnya. Sesuai hukum ekonomi, kondisi tersebut akan membuat permintaan tinggi tapi stok yang ada terbatas. Sehingga, harganya juga akan tinggi.
Kedua, motor-motor generasi pertama yang didatangkan secara impor atau Completely Bulit Up (CBU). Contohnya, Honda PCX 125 dari Thailand yang sampai sekarang harganya masih tinggi atau NSR 150R yang mulai langka.
Ketiga, motor yang memiliki status special edition seperti edisi ulang tahun atau edisi terbatas. Model seperti ini sering diburu, karena punya nilai sentimentil atau perbedaan khusus yang tidak ada di varian standar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.