JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sukses memplopori Bus Trans Jawa, Perusahaan Otobus (PO) Putera Mulya Sejahtera kembali mengembangkan lini layanannya dengan membuka akses ke Jawa Timur.
Hal ini dilakukan dengan membuat rute favorit di tahun 1990-an yakni, Malang-Surabaya-Jakarta.
Direktur PT. Putera Mulya Sejahtera, Glenn A.Widodo, mengatakan langkah ini dilakukan untuk menggairahkan kembali masyarakat untuk menggunakan transportasi bus.
"Salah satu rute tradisional transportasi bus adalah Malang-Surabaya-Jakarta. Dulu rute ini pernah hit di masanya, tahun lalu kami sudah menjadi pelopor Bus Trans Jawa, kini kami menawarkan hal lain di rute Malang," ujar Glenn dalam keterangan resminya, Jumat (16/10/2020).
Baca juga: Berburu Mobil Bekas Harga Rp 40 Jutaan di Balai Lelang Pekan Ini
Perusahaan asal Wonogiri ini membuka rute favorit ke Malang menggunakan armada eksekutif berbasis Scania K360IB/4x2 yang diklaim sudah terbukti kehandalannya.
Tarif
Untuk tarifnya pun cukup kompetitif, yakni Rp 350.000 untuk Jakarta-Malang, Rp 300.000 untuk Cirebon-Malang, dan Rp 300.000 untuk Madiun-Jakarta.
"Bus kami ini memiliki tenaga mesin 360 tk, ada fitur keamanan sekelas sedan, ada ABS, EDB, Cruise Control, Retarder, dan paling penting perekaman prilaku pengemudi," kata Glenn.
Hadirnya bus yang siap memanjakan penumpang ke Jawa Timur, diharapkan bisa memberikan kenyamanan maksimum.
Tak hanya sekedar mewah, bus tersebut juga sudah dilengkapi dengan konfigurasi jok yang mulai tren di tengah pandemi Covid-19, yakni satu baris terdiri dari tiga kursi.
Konsepnya mengusung social distancing (1-1-1), sehingga antara penumpang, meskipun satu baris tetap tersedia jarak alias tak menempel seperti umumnya.
Menurut Glenn, jauh sebelum ada pandemi, dia sudah memiliki impian membuat bis dengan konsep tempat duduk yang dinamakan Individiual Executive Class.
Untuk waktu tempuh, Glenn menjelaskan unit Scania K360IB/4x2 bisa diandalkan melakukan perjalan sesuai target.
Dengan tenaga dan kemampuannya, memungkinkan bus berjalan konstan dengan kecepatan tertentu sehingga pelanggan bisa memperkiraan waktu tiba ditujuan.