Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Bagian Vespa Klasik yang Sering Keropos

Kompas.com - 29/12/2019, 11:22 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com- Merawat vespa klasik 2 tak bisa dibilang susah-susah mudah. Berkat bodi yang hampir seluruhnya terbuat dari besi tentunya tidak mungkin bisa pecah.

Meski begitu, bukan berarti bodi motor asal Italia ini bebas dari masalah. Hal ini karena bodinya terbuat dari besi maka musuh utamanya adalah karat.

Apalagi, jika vespa sering terkena air. Sehingga, ketelitian dalam merawatnya pun harus dilakukan agar jangan sampai bodi motor klasik kesayangan menjadi keropos.

Baca juga: Vespa Klasik yang Cocok untuk Pemula

Pemilik bengkel restorasi vespa di Solo, Mulyono atau yang akrab disapa Lik Mul (46) mengatakan, beberapa bagian vespa klasik yang sering keropos adalah bagian lantainya.

Seorang pekerja tengah melakukan pengelasan bodi vespa yang keropos. ari purnomo Seorang pekerja tengah melakukan pengelasan bodi vespa yang keropos.

“Kalau yang banyak saya tangani adalah penggantian lantai. Karena, bagian tersebut memang sering keropos karena sering terkena air,” katanya saat ditemui KOMPAS.com di bengkelnya, Sabtu (28/12/2019).

Lik Mul menambahkan, selain bagian lantai bagian lain yang juga sering keropos adalah bagian spakbor belakang. Hal ini karena bagian tersebut memang tersembunyi sehingga sulit terdeteksi.

“Bagian itu sulit dijangkau, jadi tidak terpantau dan tahu-tahu sudah berkarat. Ya yang paling banyak keroposnya yaitu di bagian lantai dan juga di spakbor,” ucap dia.

Baca juga: Apotek Senopati Ditabrak 2 Mobil dalam 2 Bulan, Pembatas Jalan di Lokasi Kejadian Akan Dinaikkan

Lik Mul menambahkan, jika kondisi keropos terbilang masih kecil kemungkinan bisa ditambal. Tetapi, jika kondisi sudah terlalu parah mau tidak mau harus dilakukan pergantian menggunakan bahan baru.

Ilustrasi vespa klasik mash jadi pilihanOtomania/Setyo Adi Ilustrasi vespa klasik mash jadi pilihan

“Ya kalau masih kecil bisa ditambal, tapi kalau lantai biasanya sudah parah dan harus diganti dengan plat baru lagi,” katanya.

Untuk bahan lantai vespa klasik banyak tersedia di toko-toko khusus vespa. Sehingga, jika ingin diganti tinggal membeli kemudian diseting ulang agar sesuai seperti aslinya.

“Kalau untuk restorasi atau pergantian juga harus dicenter bodinya dulu. Hal ini untuk mengantisipasi jika nantinya bodinya menjadi tidak lurus,” katanya.

Baca juga: Vespa “Jadul” Ini Seharga Sedan Mewah

Setelah selesai diganti, lanjut Lik Mul bodi masih harus dipastikan lurus. Hal ini agar saat dikendarai masih nyaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau