JAKARTA, KOMPAS.com - PT Indomobil Sukses Internasional melalui anak perusahaannya, PT Kreta Indo Artha, mengaku serius untuk mengibarkan merek mobil Kia di Indonesia.
Tidak hanya memperkenalkan mobil baru dan memperluas jaringan diler saja, agen pemegang merek (APM) Kia di Indonesia yang baru itu juga memiliki rencana untuk bisa merakit mobil di dalam negeri.
Saat ini, seluruh produk Kia masih diimpor dalam bentuk completely built-up (CBU) dari Korea Selatan.
Baca juga: Ganti Bendera, Kia Mulai Jualan Lagi di Indonesia
"Tetapi semua itu tergantung pada economic of scale. Kita lihat dahulu, sejauh apa pasarnya menerima merek ini. Jika sudah mencapai titik tertentu, sudah dirasa visible, bisa dilakukan CKD (Completely Knocked Down)," kata Marketing and Development Division Head PT Kreta Indo Artha, Ario Soerjo, saat dihubungi Kompas.com, Jakarta, Selasa (5/11/2019).
"Lagipula, pihak Indomobil sudah memiliki berbagai sarana termasuk pabrik perakitan. Jadi tinggal tunggu perkembangannya saja, sejauh apa. Kita sudah siap," kata dia.
Sebelumnya, Kia juga pernah menumpang rakit di pabrik perakitan milik Indomobil di Pulo Gadung, Jakarta, saat masih berada di bawah naungan PT Kia Motor Indonesia (KMI). Namun, karena ada skema kerja sama ASEAN-Korea Selatan, membuat Pajak Bea Masuk (impor duty) menurun drastis, yang semula 40 persen, jadi 10-20 persen.
Latar belakang ini membuat impor yang semula CKD menjadi CBU.
Baca juga: Ini Harga Kia Picanto Baru yang Siap Meluncur
"Ke depannya, Kia ini sangat menjanjikan. Memang tidak langsung penjualannya 'meledak', tapi mereka sudah menyiapkan berbagai hal seperti barang-barang yang memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen," kata Ario.
Sebagai informasi, PT Kreta Indo Artha merupakan perusahaan patungan antara Indomobil Sukses Internasional (60 persen) dan Sarimitra Kusuma Ekajaya (40 persen) yang secara resmi menjadi APM Kia di Indonesia pada 17 Mei 2019.
PT KMI yang selama ini menjadi APM dan importir produsen otomotif asal Korea Selatan tersebut di dalam negeri sejak 17 April 2000 sudah resmi melepaskan diri.
"Kia akan datang dari awal lagi, sebagai merek baru di bawah Indomobil. Kami rencanakan akhir Oktober 2019 segala persiapan sudah selesai dan bisa kembali mengudara," kata Direktur Utama Indomobil Jusak Kertowidjojo beberapa waktu lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.