TANGERANG, KOMPAS.com - Produsen otomotif kerap kali merahasiakan produk barunya yang ingin diperkenalkan di Indonesia. Padahal di luar negeri, biasanya informasi tentang produk baru disebar beberapa bulan sebelum rilis resmi.
Menurut Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) Jongkie Sugiarto, hal itu dilandasi beberapa hal krusial. Yakni pertimbangan harga jual kembali mobil generasi atau model lamanya dan stok produksi pabrikan.
"Sering saya tanya pasti jawabnya 'rahasia, tunggu saja nanti'. Alasannya adalah, ketakutan bila ada gejolak pasar sehingga generasi atau model lamanya tidak laku terjual," katanya di GIIAS 2019, ICE BSD, Tangerang, beberapa hari lalu.
Dirinya menyampaikan, ini berhubungan dengan biaya produksi kendaraan. Sebagaimana diketahui, biaya produksi kendaraan di Indonesia tidaklah murah apalagi masih ada komponen yang diimpor.
Baca Juga : Gaikindo Sebut Aturan DP Nol Persen Enggak Pengaruh
"Kalau di luar negeri mereka tidak ambil pusing, mereka produksi-produksi saja. Stok kendaraan yang diproduksi juga tidak terlalu banyak seperti Indonesia (populasi)," kata Jongkie.
"Tetapi tentu pabrikan di Indonesia sudah membuat strategi sebelum memperkenalkan produk baru seperti perlahan-lahan mengurangi jumlah produksi model atau generasi lamanya, sudah ancang-ancang. Tidak ada tendensi pabrikan over production atau pasar lesu," lanjut Jongkie.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.