Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Rossi Kenapa Tim Satelit Yamaha Lebih Cepat

Kompas.com - 11/05/2019, 16:42 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

Sumber Speedweek

JEREZ, KOMPAS.com - Performa Yamaha di musim ini kurang lebih masih sama seperti musim lalu. Tim satelit lebih unggul di beberapa trek. Valentino Rossi yang punya segudang pengalaman bersama pabrikan dengan logo garpu tala tak heran dengan performa tim satelit.

Musim-musim sebelumnya, tim satelit Yamaha selalu menggunakan motor yang dipakai tim pabrikan di tahun sebelumnya. Tapi mulai musim ini, tim satelit Yamaha menggunakan motor dengan tahun yang sama. Hanya ada sedikit perbedaan, namun tak pernah dijelaskan secara rinci oleh pihak Yamaha.

Baca juga: Valentino Rossi Tak Dapat Manfaat di Tes Jerez 2019

Valentino Rossi menjelaskan, bahwa dalam dua tahun terakhir, Yamaha selalu terpuruk karena material baru yang mereka dapat tidak membuahkan hasil. Berbeda dengan yang digunakan oleh pebalap tim satelit, seperti Johann Zarco.

"Zarco menggunakan motor yang lama selama dua tahun, tapi dia sering kali lebih kencang dari kami. Tentu Zarco adalah pebalap yang sangat cepat. Tapi ini biasanya juga karena material pada motor lama lebih bertenaga dibanding yang baru," ungkap Rossi, dilansir dari Speedweek.com, Sabtu (11/5/2019).

Baca juga: Alasan Rossi Hanya Finis Keenam di GP Jerez

Maka itu, mulai musim ini semua tim menggunakan motor dengan tahun yang sama. Tujuannya adalah untuk mempercepat pengembangan Yamaha M1, tidak hanya bergantung kepada test rider atau pebalap tim pabrikan.

"Di Jerez, perbedaannya terlihat, karena (Fabio) Quartararo selalu sangat kencang, karena dia membalap dengan sempurna. Dia ada di urutan pertama saat kualifikasi dan mungkin bisa finish di urutan kedua, atau seburuk-buruknya di urutan ketiga, jika motornya tidak bermasalah," ujar Rossi.

Rossi mengakui, akan sulit untuk mengalahkan anak didiknya tersebut di masa yang akan datang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau