Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Indonesia Kejar 10 Persen Pertumbuhan Ekspor

Kompas.com - 08/03/2017, 17:48 WIB
Donny Apriliananda

Penulis


Jakarta, KompasOtomotif
- PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menargetkan kenaikan volume ekspor, menjawab kebutuhan pasar mancangera. Jika tahun lalu finish dengan total pengiriman 165.000-an unit, samai akhir 2017 diharapkan terdongkrak 10 persenan menjadi 185.000-an unit.

Kenaikan itu bisa dicapai karena beberapa hal. Menurut Edward Otto Kanter, Direktur Senior TMMIN, mengatakan bahwa alasan utama adalah bertambahnya negara destinasi. Vietnam sudah pasti jadi "konsumen" baru tahun ini, lalu sedang dijajaki adalah Maroko.

"Vietnam sebelumnya menerima Fortuner dalam bentuk CKD dari Indonesia dan Thailand, sekarang CBU dari kita. Hal itu karena adanya perubahan kebijakan perpajakan di sana. Jadi mereka memutuskan impor utuh," ujar Edward, ditemui media di pelabuhan PT Indonesia Kendaraan Terminal (IKT), Tanjung Priuk, Jakarta, (8/3/2017), melihat secara langsung aktivitas ekspor mobil Toyota.

Sienta
Harapan kenaikan juga bisa didapat dari produk baru. Saat ini, All New Sienta menjadi lini produk terakhir TMMIN yang masuk di jajaran mobil untuk dikapalkan. Empat negara menjadi sasaran, terutama Asia.

"All new Sienta mulai kami ekspor pada Agustus 2016 lalu. Hingga Desember 2016, angka ekspor yang telah dicapainya sebanyak 5.800an unit. Januari lalu suah terkirim 600 unit ke Thailand, Malaysia, Singaura, dan Brunei Darussalam," kata Edward.

Sienta yang diekspor keempat negara itu berspesifikasi setir kanan. Edward mengaku belum melakukan penjajakan ke negara-negara dengan konfigurasi setir kiri, karena butuh instrumen baru untuk mengubah panel. TMMIN juga harus menjajaki bersama pihak prinsipal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com