Jakarta, KompasOtomotif – Dari sekian banyak peserta Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) lalu, BMW Group Indonesia adalah salah satu dari sedikit merek yang ikut tema “Green Technology for a Better Future”. Buahnya manis, genre mobil sport hibrida plug-in pertama di dalam negeri, BMW i8, terpilih jadi mobil terfavorit pilihan pengunjung.
Dari tampilan, i8 memang pasti mencuri perhatian namun sebenarnya mobil yang dijual Rp 3,5 miliar –off the road ini punya banyak hal menarik untuk diketahui.
Febri Ardani/KompasOtomotif BMW i8.
Mobil
safety car di ajang balapan pamungkas mobil listrik Formula E ini bukan pertama kali hadir di dalam negeri. Sebelumnya pernah dipajang di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014, namun saat itu statusnya masih pajangan, belum dijual.
BMW i8 memiliki panjang 4,689 m, lebar 1,921 m, dan tinggi 1,297 m dengan jarak sumbu roda 2,8 m. BMW i8 punya dua sumber tenaga, yaitu mesin bensin 3-silinder 1.5L Twin Turbo dengan transmisi 6-percepatan dan motor listrik berteknologi eDrive plus transmisi 2-percepatan.
Febri Ardani/KompasOtomotif Mesin bensin 3-silinder 1.5L Twin Turbo BMW i8 terletak di belakang
Mesin bensin menghasilkan tenaga 231 tk dan torsi 320 Nm ke roda belakang, sedangkan tenaga 131 tk dan torsi 250 Nm dialirkan ke roda depan. Tenaga listrik didapat dari baterai lithium-ion yang diletakan di tengah bodi agar titik pusat gravitasi semakin rendah. Letaknya 460 mm dari permukaan tanah, terendah dari semua model BMW.
Febri Ardani/KompasOtomotif Kabin BMW i8.
Kombinasi kemampuan dari dua mesin, 362 tk dan torsi 570 Nm, membuat mobil sport 2+2 ini bisa melesat 0 – 100 kpj dalam 4,4 detik. Dalam mode murni listrik, kemampuan jelajahnya 37 km dengan kecepatan puncak 120 kpj.
Febri Ardani/KompasOtomotif Jok BMW i8.
Total berat i8 cuma 1.485 kg, angka itu bisa dicapai karena rancangannya punya satu tujuan, efisiensi. Kerangka dibuat dari bahan
carbon fibre reinforced plastic (CFRP), lapisan terluar terdiri dari material anti-korosi
thermoplastic polymers yang beratnya cuma setengah baja lembaran.
Produksi i8 dikerjakan dengan teknik manufaktur kelas tinggi. Produksinya dilakukan di pabrik BMW di Leipzig, Jerman, yang operasionalnya memanfaatkan empat turbin angin.
Febri Ardani/KompasOtomotif Baterai lithium-ion sebagai sumber tenaga motor listrik BMW i8 bisa diisi ulang lewat listrik rumahan, BMW Indonesia menjual i8 berikut instalasi perangkat pengisian ulang untuk dipasang di rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.