Karawang, KompasOtomotif – Daihatsu dan Toyota menggelontorkan total investasi sebesar Rp 2,4 triliun buat melahirkan Sigra dan Calya. Sebesar Rp 1,1 triliun dari itu digunakan buat mengembangkan pabrik perakitan Daihatsu di Karawang, Jawa Barat, termasuk membuat kedua model memiliki kandungan lokal hingga 94 persen.
Klaim kandungan lokal itu bisa jadi paling tinggi pada model rakitan Indonesia. Presiden Direktur Astra Daihatsu Motor (ADM) Sudirman MR menjelaskan, pihaknya menambah 30 pemasok utama baru hanya untuk Sigra dan Calya. Seluruhnya dikatakan berasal dari dalam negeri, kendati disampaikan ada juga perusahaan join venture dengan asing.
Baca juga: “Duet Maut” Toyota-Daihatsu Jilid Empat Resmi Meluncur
Sudirman mengungkap kapasitas produksi Sigra dan Calya mencapai 6.000 – 7.000 unit per bulan. Komposisi produksi Sigra mewakili 45 persen produksi sedangkan sisanya Calya. Angka itu akan berubah-ubah seiring perkembangan pasar.
“Butuh melihat penetrasi pasar dulu, lihat dulu 2 – 3 bulan baru direvisi,” kata Sudirman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.