Bandung, KompasOtomotif - Dua punggawa Ekspedisi Jelajah Tanpa Batas 50 Gunung 40 Hari, Nissan Navara dan X-Trail terus mengantarkan Willem bersama tim.Nah, sesekali duet mobil jingga itu masuk ke Stasiun Pengisan Bahan Bakar Umum (SPBU) tentunya untuk mengisi bahan bakar.
Puluhan liter bahan bakar langsung dituangkan ke kedua tangki mobil. Ya, Pertamina Dex jadi andalan bahan bakar Navara untuk mengisi ruang pembakaran mobil bermesin diesel itu. Tentang mobil bermesin diesel yang saat ini banyak beredar di pasar, mayoritas sudah banyak menyandang teknologi baru, common-rail, seperti yang dimiliki Navara.
Mesin dengan spesifikasi ini jelas tidak dinjurkan mengonsumsi solar (biasa). Bahan bakar yang bisa digunakan oleh mesin diesel common rail seperti Navara harus memiliki kandungan sulfur di bawah 300 ppm.Kebutuhan itu bisa diakomodasi oleh Pertamina Dex yang memiliki cetane number minim 53 dan kandungan sulfurnya di bawah 300 part per million (PPM).
Tak sulit untuk menemukan Pertamina Dex dalam perjalanan. Apalagi saat ini, tim dimudahkan dengan adanya teknologi aplikasi canggih Pertamina Go untuk mencari pom bensin yang menyediakan produk Pertamina Dex.
"Kalau mencari jalan mau isi Pertamina Dex sekarang gampang. Kan ada aplikasi jadi langsung dikasi rutenya," kata pengemudi tim Ekspedisi Jelajah Tanpa Batas 50 Gunung 40 Hari, Rusdi kepada KompasOtomotif.
Selama perjalanan dari kaki Gunung Semeru di Desa Ranu Pani, Lumajang, ke kaki Gunung Rakutak di Desa Sukarame, Kabupaten Bandung, tim tercatat beberapa kali mampir ke Pom Bensin Pertamina. Baik itu mengisi di tangki mobil langsung atau menggunakan dirigen resmi milik Pertamina.
Misalnya di SPBU 34.441.03 Jalan Raya Desa Warung Tanjung, Tarogong Kaler, Garut, Jawa Barat, Minggu (22/5/2016) malam. Berbekal alat navigasi yakni aplikasi Pertamina Go, puluhan liter Pertamina Dex dan Pertamax berhasil didapatkan.
Selain itu, Pertamina Dex juga tim dapatkan saat melewati Kabupaten Kuningan, Banyuwangi, Salatiga, dan juga Kota Batu. Selama perjalanan hingga ke pelosok daerah, Navara tak perlu takut kehilangan asupan bahan bakar untuk bisa melesatkan laju Navara membelah kontur berkelok-kelok khas perbukitan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.