Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Biaya Cat Oven untuk Mobil ?

Kompas.com - 05/01/2016, 18:02 WIB


Jakarta, KompasOtomotif – Bagi pemilik mobil-mobil berusia lima sampai sepuluh tahun ke atas, biasanya terjangkit penyakit "cat buluk". Kondisi di mana cat mobil bawaan pabrik cenderung kusam, kena noda aspal, atau jamur, sehingga opsi terakhir adalah pewarnaan ulang seluruh bodi.

Bicara metode pengecatan bodi, saat ini paling ideal adalah dengan memanfaatkan ruangan khusus sebagai ruang pengerjaan. Metode yang kerap dijuluki "cat oven" ini, memanfaatkan ruangan yang bisa diatur level temperaturnya, mirip oven.

Dengan temperatur yang ideal, maka proses pengecatan akan maksimal dan beberapa warna tertentu juga bisa lebih "menyala", ketimbang mengecat tanpa pengaturan suhu ruangan. Lewat proses dan infrastruktur yang memadai ini juga yang membuat metode cat oven jadi relatif mahal ketimbang cara biasa.

Lantas berapa sih, estimasi biaya yang harus dikeluarkan untuk jasa cat oven di Jakarta ?
Biasanya, jasa pengecatan bisa dihitung sekaligus satu bodi full atau per panel (bodi). Biaya yang ditawarkan beragam, tapi sebagai acuan, simak apa ditawarkan oleh bengkel Autobless di komplek Ruko Sunter Mas, Blok H1, No.17 L, Jakarta Utara.

dok.Autobless Pengecatan yang dilakukan di bengkel Autobless

Pengecatan menggunakan oven dimulai dari Rp 7 juta hingga Rp 12 juta atau tergantung besar kecilnya mobil. “Harga tersebut untuk semua bodi mobil. Kalau catnya per panel jelas lebih murah dari itu,” kata Andre Alexander Phandana pemilik Autobless, Senin (4/1/2016).

Besaran harga, ditetapkan berdasarkan jenis kendaraan yang mau dicat. Misalnya, city car yang berukuran kompak, harga berkisar Rp 7 juta untuk seluruh bodi. Jenis kendaraan multi guna (Multi Purpose Vehicle/MPV) berukuran sedang ditawarkan dari Rp 8 juta- Rp 12 juta. Perbedaan harga juga bisa terjadi karena kualitas cat dan kondisi mobil.

“Misalnya mobil itu ada bagian bodi yang sudah keropos, tentu harus diperbaiki lagi dan harganya lebih besar lagi. Jadi semua harga itu menyesuaikan kondisinya saja,” ujar Andre.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau