Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaca Mobil Eropa Jangan Sembarang Pakai Cairan Pembersih Jamur

Kompas.com - 18/11/2015, 07:41 WIB
Aditya Maulana

Penulis


Jakarta, KompasOtomotif – Bagi Anda pemilik mobil merek Eropa, perlu perawatan ekstra selama kepemilikan, salah satunya urusan jamur pada kaca. Musim hujan membutuhkan kondisi kaca yang prima agar lebih aman di jalan dan membuat klimis tampilan.

Ada kabar yang menyebutkan kaca mobil Eropa seperti merek BMW, Mercedes-Benz, Volkswagen (VW) hingga Volvo tidak bisa menggunakan cairan pembersih jamur sembarangan. Informasi ini kemudian dibenarkan oleh beberapa profesional yang biasa berkecimpung di dunia aksesori otomotif. Pasalnya, jika cairan tidak cocok dapat menimbulkan masalah, seperti berembun hingga merusak lapisan kaca.

Desi, pemilik toko aksesori mobil Alif Auto di MGK Kemayoran, Jakarta Pusat, membenarkan informasi itu. Sebab, kaca mobil-mobil Eropa dibuat berbeda dengan merek Jepang. Jadi, disarankan bagi pemilik kendaraan asal Eropa, membesihkannya kesalon mobil.

“Perbedaannya tidak tahu persis dimana, mungkin dari lapisan kacanya berbeda. Tapi yang jelas, cairan pembersih jamur kaca mobil yang saya jual tidak bisa digunakan untuk kaca mobil Eropa, hanya mobil-mobil Jepang saja,” kata Desi saat ditemui KompasOtomotif di MGK, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (17/11/2015).

Aditya Maulana, KompasOtomotif Poles mobil di Pusat Onderdil ITC Fatmawati, Jakarta Selatan

Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Kelik seorang petugas poles mobil yang berada di Pusat Onderdil, ITC Fatmawati, Jakarta Selatan, menurutnya kaca mobil Eropa lebih sensitif dibandingkan dengan Jepang. Karena itu tidak bisa sembarangan menggunakan cairan pembersih kaca yang dijual di toko-toko aksesori.

“Mending dibawa ke tempat poles atau salon mobil, karena jika membeli sendiri ke toko aksesori tidak tahu spesifikasi cairannya untuk mobil Eropa. Kalau ke salon sudah jelas, karena akan dibedakan cairan untuk mobil Jepang dan Eropa. Jadi biar tidak salah, karena kalau salah, kaca mobil akan rusak atau justru lebih parah jamurnya,” kata Kelik kepada KompasOtomotif, Senin (16/11/2015) lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau