Jakarta, KompasOtomotif – Pernahkah Anda membayangkan suasana kabin setelah airbag meletus? Dalam buku manual Toyota Fortuner 2014 dijelaskan beberapa situasi yang akan terjadi setelah perangkat keselamatan sekali pakai SRS (Supplemental Restraint System) Airbag bekerja.
Saat airbag bekerja, reaksi kimia dalam inflator mengisi airbag dengan gas tidak beracun sampai mengembung. Setelah kejadian itu ada kemungkinan terjadi suara bising dan serbuk putih yang menyebar. Bagian dari modul seperti hub roda kemudi, penutup airbag, inflator, airbag, atau jok menjadi panas selama beberapa menit. Diterangkan juga kaca depan kemungkinan rusak.
Disarankan, jangan menyentuh komponen itu setelah airbag meletup. Selain itu jika terjadi pernapasan sulit di kabin yang tertutup, segera buka pintu atau jendela agar udara segar masuk, atau bila memungkinkan dan aman, tinggalkan kendaraan. Satu lagi hal penting, langsung cuci bagian kulit yang terkena residu agar terhindar dari iritasi.
Airbag adalah perangkat keselamatan berupa suplemen untuk sabuk pengaman dengan pretensioner. Kedua fitur itu hanya berfungsi sekali pakai untuk menghindari penumpang dari kematian atau cedera serius di bagian kepala dan dada.
Selain punya kemampuan menyelamatkan nyawa penumpang, kantong udara juga berpotensi menyebabkan kematian atau cedera serius. Maka itu petunjuk penggunaan harus diperhatikan dengan seksama.
Hindari memukul ke area komponen atau memodifikasi apapun yang berkaitan dengan airbag. Modifikasi yang dimaksud termasuk mengganti kemudi, panel instrument, atau dasbor, mengubah bemper atau fender depan, mengganti suspensi kendaraan, dan menambah perangkat elektronik seperti radio dua arah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.