Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Km Tinggi untuk Mudik? Perhatikan Ini

Kompas.com - 15/07/2014, 17:26 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Jika Anda berniat mudik dengan mobil yang millage atau jarak tempuh lumayan tinggi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk memastikan kenyamanan dalam perjalanan. Sebab, pada dasarnya mobil ”tahun muda” atau ”tahun tua” akan ada perbedaan pengecekan jika harus melakukan perjalanan jarak jauh.

Costumer Care Director General Motors Indonesia Dadan Ramadhani mengatakan, untuk menggolongkan mobil masuk ke perawatan lebih intensif bukan dari tahun pembuatan, tetapi dari jumlah kilometer yang sudah ditempuh. ”Karena ada beberapa komponen yang harus dicek fungsi dan kondisinya ketika sudah mencapai jarak tertentu,” jelas Dadan, (14/7/2014).

Khusus untuk perjalanan jarak jauh, dalam hal ini mudik, akan ada pembedaan pengecekan jika melakukan perawatan di bengkel. Jika mobil baru atau berusia kurang dari tiga tahun, atau juga yang jarak tempuh masih rendah, cukup dengan memeriksa kondisi mesin, pelumas, dan pendingin, di samping peranti keamanan seperti rem, lampu, dan sebagainya.

Diperluas
Sementara pengecekan untuk mobil ”lama” harus diperluas. ”Misalnya tali kipas (drive belt), pompa air, dan sistem pendingin untuk diperhatikan kondisi selang-selang. Sehari-hari mungkin cukup tahan, tapi untuk jarak jauh belum tentu. Rem juga sama, kendaraan baru cuma diperiksa ketebalan kampas rem, kalau kendaraan lama harus lebih jauh, apakah ada kebocoran sistem minyak rem, kondisi minyak rem, hingga piringan rem,” papar Dadan.

Kembali ditegaskan, tidak ada patokan tahun pembuatan. Hanya, untuk komponen yang disebut chemical harus ditinjau ulang berdasarkan jumlah kilometer yang sudah ditempuh.

Misalnya minyak rem, usianya 40.000 km. Jika sudah mendekati, sebaiknya diganti. Oli gardan, usianya 80.000 km. Kalau mendekati itu, sebaiknya diperiksa dan olinya diganti. Sistem pendingin 80.000 km, mencapai atau mendekati, harus mendapat perawatan ekstra.

Pesan
Itulah sebabnya, Dadan menyarankan pemilik mobil untuk melakukan perawatan rutin. Karena semua item yang sudah disebut di atas dipastikan sudah melalui tahap pemeriksaan.

”Kendaraan usia 8 tahun kalau merawat rutin tentu tidak akan ada masalah. Benefitnya juga soal perkiraan biaya, bisa diukur untuk perawatan selanjutnya. Soal waktu juga ada keuntungan, konsumen jadi tahu persis kapan kendaraan harus dilakukan perawatan,” pesan Dadan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau