Jakarta, KompasOtomotif – Seperti yang diberitakan KompasOtomotif, Rabu (29/5) lalu, untuk mempertahankan eksistensi dan menjamin layanan bagi pemilik konsumennya di Indonesia, PT Bajaj Auto Indonesia (BAI) menggandeng bengkel waralaba Mr Montir. Nasib BAI saat ini menunggu keputusan dari Bajaj India (Bajaj Auto Limited). Pasalnya, BAL sudah memutusakan, untuk memasarkan produknya di Indonesia melalui Kawasaki.
Sembari menunggu keputusan, beberapa jaringan mulai menarik diri. Kalau semula punya 142 jaringan, kini tinggal 82 dealer. Akibatnya, jumlah bengkel untuk melayanai pemilik Bajaj, juga berkurang.
Mr. Montir dengan 28 dari 55 cabang - melayani perbaikan Pulsar (sebagian besar di Pulau Jawa) - dinilai akan menjaga kepercayaan pemilik Bajaj. Untuk itu, bengkel ini sudah menyediakan mekanik dan perkakas khusus untuk memberikan layanan perbaikan Bajaj Pulsar.
”Sebenarnya bukan masalah khawatir dan bertahan, tetapi agar bisa memberikan pelayanan yang lebih leluasa untuk konsumen. Jadi tidak hanya bengkel resmi, di Mr Montir pengguna Pulsar bisa mengklaim jatah servis gratis di luar klaim kerusakan,” ujar Jun Franco Purba, National Sevice Manager BAI, dalam konferensi pers kerjasama BAI-Mr Montir di Jakarta Convention Centre hari ini (31/5).
Saat ini, populasi Bajaj di Jabodetabek diperkirakan mencapai 60.000-an. Jun mengharapkan, pemakai dan pemilik Bajaj yang biasa servis di bengkel bukan jaringan resmi Bajaj, dapat mencoba Mr Montir. Dengan pelayanan dan peralatan yang sama, BAI menjamin servis di Mr. Montir mampu menangani segala masalah yang dihadapi pemilik Bajaj.
Di lain pihak, Direktur PT. Techno Motor (pemilik waralaba Mr. Montir), Okto Larido mengatakan, kerjasama dengan BAI merupakan perluasan layanan. Jika sebelumnya tidak menangangi Bajaj, kini dengan peralatan dan mekanik yang sudah dilatih, sepeda motor Bajaj bisa diservis di Mr Montir.
|
”Dengan kerjasama ini, kami berharap kedua belah pihak bisa sama-sama berkembang,” serunya.