Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kebiasaan Pengemudi di Indonesia, Enggan Mengalah dengan Bus
Kebiasaan enggak mau mengalah di jalan malah bisa merugikan diri sendiri, apalagi kalau lawannya bus yang besar
Kembali ke artikel...
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Henry Yahya
1 tahun lalu
apalagi, kemampuan otak anak kecil atau sekolah pun tidak begitu matang bahkan soal berkendara, sampai usia 21 tahun ke atas.
Henry Yahya
1 tahun lalu
serta, berlimpahnya kebiasaan manusia yang justru merusak otak mereka, salah satunya narkolema (terlalu sering dan lama melihat video).
Henry Yahya
1 tahun lalu
nah kembali ke sini, tidak diajarkannya berkendara sejak kecil oleh karena batas minimal pengendara disertai syarat yang begitu rumit. sementara kemampuan manusia secara keseluruhan itu sangatlah terbatas.
Henry Yahya
1 tahun lalu
nah, kasus semacam itu juga terjadi di amerika serikat selaku negara adidaya. studi universitas california dan ilinois menunjukkan banyak pengendara cenderung ugal-ugalan, berani memotong jalan pengendara lain, hingga melanggar hukum, terutama yang memakai kendaraan mewah.
Henry Yahya
1 tahun lalu
kasus semacam itu oleh karena budaya indonesia yang terikat erat dengan mitos dan takhayul sebagai orientasi mereka.
Muzy Mardy
1 tahun lalu
lha wong dengan mbl ambulan yg sdh membunyikan uing2 saja cuek apalagi bis. pikirannya kan jalan ini milik bersama.... emang susah etika dijalan maunya menang sendiri......
Ronny ak
1 tahun lalu
kenapa mobil berani sama dgn bus? krn kalo terjadi kecelakaan, yg besar yg salah
Video pilihan
Lihat Semua
Laporkan komentar
Akun Terdeteksi Anonim
Kami mendeteksi email anonim pada akunmu. Untuk berkomentar, mohon gunakan email yang valid.

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau