Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tes Lengkap New Pajero Sport, dari Desain sampai Biaya Servis

JAKARTA, KOMPAS.com – Mitsubishi Pajero Sport di Indonesia telah hadir dalam dua generasi. Generasi kedua yang hadir pertama kali tahun 2016 sudah beberapa kali melakukan perubahan.

Bisa dibilang, selama hadir 8 tahun mobil ini masih terlihat segar dan cukup menarik perhatian. Terlebih di model 2024 kali ini, Pajero Sport dapat beberapa sentuhan baru.

Karena hanya facelift, secara keseluruhan dimensi mobil tidak berubah. Pajero Sport model year 2024 punya ukuran (PxLxT) 4.840 mm x 1.815 mm x 1.835 mm x 2.800 mm, serta wheelbase 2.800 mm.

SUV ladder frame ini juga masih mempertahankan ground clearance setinggi 218 mm, yang tergolong tinggi di kelasnya.

Dibandingkan model sebelumnya, gril terbaru pakai motif heksagon dengan kombinasi warna black glossy, brush silver, dan krom.

Secara tampilan, desain fascio Pajero Sport 2024 terkesan lebih tegas dan bikin SUV ladder frame ini makin gagah.

Dari samping, tampilan mobil ini masih sama. Meskipun hadir tanpa side body moulding, fender Pajero Sport tampak terlihat, membuat kesan berotot.

Perbedaan terlihat dari penggunaan pelek 18 inci dengan motif turbin baru, khususnya untuk varian Dakar ke atas pakai model two tone color. Pelek ini tetap dikombinasikan dengan ban Bridgestone ukuran 265/60 R18 yang tampak tebal.

Adapun di bagian belakang, terdapat perubahan desain bumper bagian bawah. Garis-garis lurus di bagian ini membuat tampilannya lebih tegas, sama seperti bagian depan.

Sedangkan lampu belakang ‘menangis’ khas Pajero Sport juga masih ada, tapi warna mika lampu tampak lebih banyak yang berwarna merah dibandingkan sebelumnya.

Beranjak ke interior, terasa bahwa aura SUV ini semakin mewah. Pertama berkat penggunaan warna plafon hitam.

Kemudian garis di tengah dasbor yang dulunya warna silver, sekarang pakai warna titanium yang lebih gelap.

Tak ketinggalan penggunaan warna burgundy yang dikombinasikan dengan abu-abu di jok dan panel pintu, serta sandaran paha. Motif joknya pun berubah, sekarang pakai model diamond.

Paling mencolok tentu saja penggunaan setir model baru 3-spoke, yang menggantikan setir 4-spoke. Untuk diketahui, setir baru ini juga dipakai oleh X-Force, Triton baru, dan baru-baru ini dipakai juga oleh Xpander Hybrid di Thailand.

Di bangku baris kedua, secara umum tampilan masih sama. Tapi, selain lebih mewah, kini terdapat head rest buat penumpang tengah. Artinya, bangku baris kedua Pajero Sport makin proper buat tiga penumpang dewasa.

Selain desain, Mitsubishi New Pajero Sport hadir dengan sejumlah pembaruan, salah satunya fitur yang lebih banyak dibandingkan sebelumnya.

Pertama, layar spidometer baru dengan layar TFT yang tampilannya mirip dengan kepunyaan X-Force. Melalui layar TFT ini pengguna bisa mengatur berbagai fungsi di dalam mobil.

Kemudian untuk semua varian Dakar, terdapat wireless charger di bagian depan. Dan fungsi ini juga bisa dimatikan dengan mengklik tombol di sampingnya.

Lalu, fitur power window juga dapat pembaruan, karena di semua jendela mendapatkan fungsi Auto Up Down yang bikin makin praktis.

Pembaruan tentunya hadir di setir yang kini mirip dengan X-Force, Triton baru, dan baru-baru ini dipakai juga oleh Xpander Hybrid di Thailand.

AC-nya tetap Dual Zone Auto Climate Control alias suhu kiri dan kanan bisa dibedakan sesuai selera penumpang.

Satu hal yang baru, sekarang ada fitur NanoeX buat meningkatkan kualitas udara dan menghilangkan bau di dalam mobil. Fitur ini langsung otomatis aktif begitu AC kita aktifkan.

Bicara soal head unit, New Pajero Sport hadir dengan input baru karena ada 1 HDMI port, dan 2 USB Port type A, serta ada 1 power outlet 12 V.

Di baris kedua juga ada dua USB Port, dan 1 colokan AC dengan daya maksimal 150 W misal buat ngecas laptop. Serta di baris ketiga ada tambahan 1 power outlet 12 V lagi.

Pada jok penumpang belakang, khususnya di bagian tengah, sekarang juga sudah ada head rest yang bikin lebih aman kalau terjadi tabrakan, untuk mengurangi kemungkinan cedera leher.

Kemudian, untuk varian Dakar 4x2 dan Dakar Ultimate 4x4 mendapatkan fitur sunroof yang bisa di-slide dan tilt. Sedangkan untuk Dakar Ultimate 4x2 dapatnya monitor plafon yang menggantikan sunroof.

Lalu untuk fitur ADAS (Advanced Driver Assistance System) kini sudah hadir sejak varian Dakar. Di mana varian ini telah mendapatkan Adaptive Cruise Control, Forward Collision Mitigation System, dan Ultrasonic Miss-Acceleration Mitigation System.

Khusus Dakar Ultimate 4x2 dan 4x4 ada Blind Spot Warning, Lane Change Assist, dan Rear Cross Traffic Alert.

Di luar fitur-fitur keselamatan tersebut, varian Dakar juga sudah ada Tire Pressure Monitoring System.

Secara spesifikasi mesin, New Pajero Sport buat yang Dakar menggunakan unit berkode 4N15 dengan mesin berkapasitas 2.400 cc turbo tersebut menghasilkan tenaga 180 Tk di 3.500 rpm dan torsi 430 Nm di 2.500 rpm.

Tenaga dan torsi tadi disalurkan ke roda belakang atau ke semua roda (4x4) dengan transmisi otomatis 8-percepatan.

Dengan dapur pacu yang masih sama dengan model sebelumnya, tidak ada perubahan berarti dari sisi performa mesin.

Bisa dibilang ini adalah mesin paling besar dan paling bertenaga dari jajaran Pajero Sport. Memang masih lebih kecil dibandingkan mesin Fortuner yang kini mengusung kapasitas 2.800 cc.

Berdasarkan pengetesan redaksi Kompas.com, akselerasi dari 0-100 Kpj New Pajero Sport berada di angka sekitar 11 detik. Angka yang tidak cepat tapi juga tidak lambat.

Karena secara impresi berkendara, New Pajero Sport terasa responsif saat di jalan. Tak heran mobil ini kerap dipakai ugal-ugalan di jalan tol oleh beberapa pengemudi.

Dalam beberapa sisi, harus diakui New Pajero Sport terasa lebih menyenangkan dipakai di jalan onroad dibandingkan kompetitornya.

Racikan suspensinya terasa lebih pas buat jalan aspal ataupun offroad dengan permukaan rata. Pengendaliannya lincah dan mudah saja, meskipun bodinya besar.

Perihal bantingan suspensi, kenyamanannya memang tidak bisa disamakan dengan SUV sasis monokok atau LMPV sekalipun.

Secara umum, sokbreker terasa agak kaku, tapi beruntung joknya empuk sehingga bikin penumpang lebih nyaman.

Soal visibilitas mengemudi, karena New Pajero Sport punya bodi jangkung, tentu saja pandangan mata bakal lebih luas ke segala arah.

Apalagi mobil ini juga sudah punya fitur kamera 360, membuat pengendara makin percaya diri masuk jalan-jalan kecil.

Bicara soal konsumsi BBM, berdasarkan pengujian redaksi Kompas.com, New Pajero Sport yang menggunakan unit berkode 4N15 dengan mesin berkapasitas 2.400 cc turbo menghasilkan konsumsi BBM rata-rata 12,8 Km per liter berdasarkan perhitungan MID.

Angka ini didapat setelah berkendara kurang lebih 100 Km, dengan kecepatan rata-rata 24 Kpj, berkeliling Jakarta di rute kombinasi dalam kota dan tol.

Untuk diketahui, hasil ini menggunakan BBM CN 51 (Dexlite) dan metode berkendara yang digunakan normal saja.

Sementara itu, saat dicoba pada rute luar kota, dengan kecepatan rata-rata 79 Kpj, konsumsi BBM bisa tembus 21,1 Km per liter.

Tapi metode berkendara yang digunakan eco driving, menyetir dengan halus dan menjaga kecepatan secara konstan di jalan tol.

Sebagai informasi, Mitsubishi New Pajero Sport mengusung tangki bahan bakar dengan kapasitas 68 liter.

Dengan harga Dexlite sebesar Rp 13.050 per liter (November 2024), biaya isi solar sampai penuh menghabiskan Rp 887.400.

Dengan hasil konsumsi BBM rata-rata 12,8 Km per liter, artinya secara matematis SUV ladder frame ini bisa menempuh jarak hingga 870,4 Km dalam sekali full tank.

Perihal harga jualnya, Mitsubishi New Pajero Sport yang meluncur pada ajang GIIAS 2024, Juli lalu, dijual dengan harga Rp 571,1 juta (tipe Exceed 4x2 MT) sampai Rp 767,2 juta (tipe Dakar Ultimate 4x4 AT).

Meskipun terbilang cukup tinggi, apakah biaya perawatan berkala SUV ladder frame ini termasuk mahal?

Berdasarkan data yang kami peroleh dari PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) selama 5 tahun pemakaian atau sekitar 100.000 Km, konsumen harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 11.965.500 (tipe Dakar Ultimate 4x2).

Biaya tersebut untuk ongkos jasa servis dan penggantian suku cadang yang wajib diganti atau dilakukan.

Artinya bila dibagi per tahun, maka konsumen New Pajero Sport perlu menyiapkan estimasi dana Rp 2.393.100.

Sementara untuk biaya perawatan per bulannya menghabiskan Rp 199.425. Sedangkan untuk biaya perawatan per hari estimasinya cukup Rp 6.647.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/11/15/132100815/tes-lengkap-new-pajero-sport-dari-desain-sampai-biaya-servis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke