Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan Ban Mobil Listrik dan Konvensional

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil listrik memiliki cukup banyak perbedaan dibandingkan dengan mobil konvensional. Salah satu perbedaan antara electric vehicle (EV) dan Internal Combustion Engine (ICE) adalah jenis ban yang digunakan.

Namun tak sedikit orang yang menganggap semua ban sama saja. Padahal, untuk mobil listrik, ban yang digunakan dibuat secara khusus. Sebab, ban tersebut memiliki kemampuan yang berbeda dari ban mobil biasa.

“Meskipun secara fisik kelihatan sama, ban mobil listrik didesain khusus untuk menyesuaikan karakteristik untuk dari mobil listrik,” ucap Fisa Rizqiano, Head of Original Equipment (OE) Bridgestone Indonesia, kepada Kompas.com, Sabtu (6/10/2024).

Fisa melanjutkan, ban mobil listrik sebaiknya memiliki grip yang baik agar tidak terjadi slip pada saat akselerasi, serta ketahanan keausan yang bagus agar tidak cepat habis, lebih senyap dan low rolling resistance coefficient sehingga bisa menghemat dalam penggunaan daya listrik.

“Ban bawaan (OE fitment) adalah yang pilihan terbaik, karena dirancang khusus untuk EV. Namun karena alasan tertentu harus memilih ban bukan bawaan, ban eco dengan telapak halus, memiliki indek beban lebih (extra load) dan tread wear tinggi bisa jadi pilihan. Dalam hal ini sebaiknya konsultasikan ke spesialis,” kata Fisa.

Sementara itu, Presiden Direktur Michelin Indonesia Steven Vette mengatakan, ban untuk mobil listrik dirancang agar bisa membawa beban kendaraan dengan bobot yang lebih berat. Ban tersebut juga bisa mengatasi torsi tinggi dan menghasilkan suara lebih sunyi saat digunakan.

"Ban khusus EV juga dibuat agar memiliki rolling resistance atau hambatan gulir yang rendah supaya memperpanjang jarak tempuh mobil listrik jika dibandingkan dengan menggunakan ban biasa," ujar Steven.

Menurut Steven, hambatan gulir yang rendah akan berdampak pada penggunaan energi. Sehingga, baterai mobil juga akan lebih awet pemakaiannya. Sebaliknya, mobil listrik menggunakan ban mobil biasa, maka dampaknya ada pada jarak tempuh.

"Kalau menggunakan ban biasa, maka jarak tempuh dalam kondisi sekali charging penuh akan lebih pendek bila dibandingkan dengan mobil yang menggunakan ban khusus EV," kata Steven.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/10/06/120646215/jangan-sampai-salah-ini-perbedaan-ban-mobil-listrik-dan-konvensional

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke