Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Fitur Ini Dapat Membantu Pengemudi Tetap di Lajur Selama Perjalanan

KLATEN, KOMPAS.com - Kecelakaan di jalan tol kerap dipicu oleh hilangnya konsentrasi pengemudi. Faktor kelelahan membuat pengemudi mengalami micro sleeping atau hilang kesadaran sesaat dalam posisi berkendara.

Hilangnya kesadaran dalam 1 detik saja, dapat membuat mobil yang melaju 100 Kpj kehilangan kendali sepanjang 28 meter. Ini artinya pengemudi lengah sedikit saja bisa membuat membahayakan.

Riza, Sales Executive Nissan Mlati, Yogyakarta mengatakan dalam aktivitas mengemudi dibutuhkan konsentrasi agar terhindar dari bahaya, terlebih lagi mobil melaju kencang seperti di jalan bebas hambatan.

“Pengemudi membutuhkan asisten untuk mengantisipasi bahaya mobil keluar dari lajur, meski demikian konsentrasi pengemudi masih menjadi yang utama, sehingga fitur pada mobil modern hanya sebagai pembantu saja,” ucap Riza kepada Kompas.com, Sabtu (28/9/2024).

Riza mengatakan, beberapa mobil modern sudah dibekali fitur canggih seperti lane keeping assist. Sehingga, sistem kendaraan akan memberikan langkah preventif pada kemudi ketika mobil mulai keluar dari lajur.

“Pada Serena e-Power, sistem sudah bisa memberikan koreksi berupa penggerakan kemudi secara otomatis ketika mobil mulai tidak sesuai lajurnya, sensor akan memberikan peringatan dan bisa sampai mengambil alih kemudi,” ucap Riza.

Saat fitur proPILOT aktif, menurut Reza, kendaraan akan tetap dijaga pada treknya, mengikuti marka jalan. Begitu juga ketika masuk di tikungan, roda kemudi bisa berbelok otomatis.

“Ini hanya berlaku saat mobil melaju kencang dan fitur aktif, roda kemudi akan berbelok mengikuti lajur tanpa membutuhkan gaya dari pengemudi, tapi untuk parkir atau putar balik pelan tidak bisa,” ucap Riza.

Meski demikian, Riza mengatakan, peran pengemudi tetap dibutuhkan oleh sistem, yakni dengan berkala harus menyentuh roda kemudi sebagai konfirmasi.

“Artinya, konsentrasi pengemudi tetap dibutuhkan saat berkendara, sehingga tetap harus istirahat secara teratur bila dalam perjalanan jauh, fitur asisten sebaiknya dianggap sebagai antisipasi bukan jadi yang utama,” ucap Riza.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/29/134100615/fitur-ini-dapat-membantu-pengemudi-tetap-di-lajur-selama-perjalanan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke