Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kecelakaan Porsche vs HR-V, Harus Punya Etika Saat Lewat Perempatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat berada di persimpangan jalan atau perempatan, terkadang kondisi lalu lintas bisa cukup membingungkan dengan adanya mobil dari empat arah. Untuk membuat arus tetap lancar, biasanya perempatan dilengkapi dengan lampu merah.

Namun, tidak semua perempatan dilengkapi dengan lampu merah. Sehingga, pengendara harus ekstra hati-hati saat melintasinya.

Belum lama ini, terjadi kecelakaan di perempatan Darmawangsa, Jakarta Selatan. Kecelakaan terjadi antara mobil listrik Porsche Taycan yang menabrak Honda HR-V.

Disebutkan bahwa kecelakaan tersebut terjadi karena pengendara Taycan melaju dengan kencang. Tapi, jika diperhatikan lagi di lokasi kejadian, perempatan yang besar tersebut juga tidak dilengkapi dengan lampu merah.

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), mengatakan, yang namanya persimpangan adalah pertemuan dua kendaraan dari arah yang berbeda. Lokasi ini rawan sekali kecelakaan.

"Dibutuhkan etika yang benar di persimpangan. Jadi, memang harus melambat dan berhenti jika perlu," ujar Sony, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

"Saling berbagi dan prioritaskan yang akan lurus dahulu, utamakan kendaraan yang lebih kecil. Sebab, lampu lalu lintas kan sifatnya hanya mengatur, punya kendaraan kan enggak melulu harus diatur, sudah sebaiknya mengedepankan etika," kata Sony.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/04/144100215/kecelakaan-porsche-vs-hr-v-harus-punya-etika-saat-lewat-perempatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke