Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Isuzu Masih Enggan Luncurkan Elf EV di Indonesia

TANGERANG, KOMPAS.com- Isuzu Elf EV sudah mejeng di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Namun belum ada tanda-tanda merek asal Jepang itu menjual untuk umum.

Elf EV yang ada di GIIAS 2024 tersebut berbeda dengan yang hadir di GIIAS 2022. Light duty truk andalan Isuzu itu bukan lagi prototipe dan sudah mengaspal di Jepang dengan skema terbatas.

Yusak Kristian Solaeman, Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengatakan, kalau tujuannya hanya jualan Isuzu bisa saja melakukan itu, tapi yang nanti bermasalah ialah konsumen.

“Kalau dari sisi produk, kalau kami mau jual bisa saja kami jual. Tapi dari sisi konsumen itu akan ada beberapa poin yang kami harus perhatikan,” ujar Yusak di Tangerang, Kamis (18/7/2024).

“Karena ini akan memengaruhi (produk) ini akan berlanjut atau tidak, mereka akan pakai atau tidak. Karena kalau tidak, cuma beli sesaat, karena semua orang sedang butuh untuk eksposur pakai EV,” ujarnya.

Yusak mengatakan, untuk membawa truk listrik ke Indonesia masih ada beberapa tantangan. Pertama dan paling krusial ialah infrastruktur yang belum maksimal.

“Buat (bawa truk listrik) ke indonesia kami punya tantangan lain yaitu infrastrukur. Kembali kalau kami di Isuzu atau IAMI kami melihat sisi pandang konsumen,” ujar Yusak.

Yusak mengatakan, konsumen yang menggunakan kendaraan niaga pasti berharap produktivitas dari unit yang dibeli tinggi.

“Bayangkan hari ini infrastruktur yaitu satu hal tapi teknologi berkembang terus. Misalnya dulu teknologi baterai itu dulu jarak tempuhnya pendek sekali tapi sekarang makin panjang,” ujarnya.

“Dari sisi konsumen kalau jarak tempuhnya masih pendek, waksu isi daya lama dan stasiun pengisian daya berjauhan titiknya itu akan mengancam produktivitas,” ujar Yusak.

“Karena kalau hari ini hanya mengisi bahan bakar lima menit selesai bisa jalan lagi. (Saat) ini secepat-cepatnya ultra fast charging kita masih 1-2 jam,” katanya.

“Dengan waktu itu kalau menghitung produktivitas di jam kerja krusial sekali dari sisi konsumen,” ujar Yusak.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/07/20/164100415/alasan-isuzu-masih-enggan-luncurkan-elf-ev-di-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke