Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Tergiur Beli Kendaraan Bekas "STNK Only"

KLATEN, KOMPAS.com - Normalnya, setiap kendaraan bermotor dilengkapi dengan surat tanda nomor kendaraan (STNK) dan buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB).

Ketika membeli kendaraan bermotor secara kredit biasanya konsumen hanya akan mendapatkan STNK, sementara BPKB masih ditahan oleh pihak leasing.

Selain itu, BPKB juga bisa digunakan untuk jaminan ketika seseorang mengambil hutang ke bank. Dengan demikian motor bekas dengan tanpa BPKB statusnya masih belum jelas.

Nizar, Kepala Toko Amanah Motor Depok, Sleman mengatakan pihaknya tidak pernah berani membeli motor bekas tanpa dilengkapi surat-surat yang sah.

“Harus ada STNK, BPKB dan tanggungan pajak sudah lunas terbayar untuk kami selaku showroom motor bekas, dan secara pasti tidak kami rekomendasikan kepada konsumen membeli motor dengan status tidak jelas,” ucap Nizar kepada Kompas.com, belum lama ini.

Nizar mengatakan banyak motor bekas di pasaran dijual dengan harga lebih murah. Sehingga sepintas hal itu lebih menggiurkan, terlebih lagi bagi mahasiswa yang biasanya memiliki dana terbatas.

“Kami tidak merekomendasikan konsumen memilih motor tersebut, lebih baik harganya standar tapi surat-surat lengkap dan pajak terbayarkan, ini lebih aman,” ucap Nizar.

Nizar mengatakan semua motor bekas yang dijualnya selalu dipastikan terkait kelengkapan tersebut agar konsumen tidak memiliki masalah di kemudian hari.

“Motor tanpa BPKB kan bisa saja statusnya masih belum lunas, atau ada keterlibatan dengan hutang pada bank, seandainya di jalan motor disita oleh debt collector itu kan bakal menjadi masalah,” ucap Nizar.

Nizar juga mengatakan belum lagi bila hendak mengurus balik nama kepemilikan kendaraan bermotor dan bila harus berurusan dengan polisi, motor tanpa BPKB sangat riskan kena masalah.

Jadi, membeli motor bekas dengan kelengkapan STNK saja belum bisa dikatakan aman meski penjual berdalih dengan BPKB hilang atau rusak dan sejenisnya. Maka dari itu, penting agar jeli dalam membeli motor bekas.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/05/06/151200415/jangan-tergiur-beli-kendaraan-bekas-stnk-only-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke