JAKARTA, KOMPAS.com - Pembayaran tol saat ini sepenuhnya memakai kartu uang elektronik atau e-toll. Kalau saldo kurang, maka pintu tol tidak akan terbuka, dan pengendara harus melakukan top up buat mengisi kembali saldo kartu tersebit..
Menjelang mudik lebaran 2024, pemudik disarankan buat menyiapkan saldo sesuai dengan tujuan. Tapi kalau misal lupa, apakah bisa tambah saldo di gerbang tol?
Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasamarga mengatakan, secara umum bisa saja tambah saldo di pintu tol.
"Secara umum bisa, tapi kami tidak merekomendasikan pemakai jalan untuk top up (tambah) saldo di gerbang tol," kata Lisye kepada Kompas.com, Jumat (5/4/2024).
Lisye mengatakan, tambah saldo di gerbang tol apalagi saat mudik bisa memicu antrean di gerbang tol. Kalau satu saja sudah bikin antre, apalagi kalau ada banyak yang top up kartu e-toll.
Jadi biar tidak membuat antrean, sebaiknya siapkan saldo e-toll sesuai dengan tujuan. Bisa cari informasi di internet berapa total biaya tol yang harus disiapkan pemudik ke kota tujuan.
Misalnya lupa mengecek pun bisa menambah saldo lewat telepon pintar yang sudah ada fitur NFC. Selain itu, bisa juga isi saldo di rest area.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/04/05/181100315/saldo-e-toll-habis-bisakah-top-up-di-gerbang-tol-