Hyundai Tidak Takut BYD Seal Merusak Pasar Ioniq 6

JAKARTA, KOMPAS.com - Produsen mobil listrik asal China, BYD, belum mengumumkan harga resmi sedan berperforma tinggi Seal pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Sedan listrik asal negeri Tiongkok itu dijual mulai Rp 629 juta sampai Rp 719 juta.

Mobil ini akan menjadi pesaing Hyundai Ioniq 6 yang dibanderol lebih mahal. Bahkan, harga Ioniq 6 terpaut hampir dua kali lipatnya, yakni Rp 1,2 miliar.

Melihat harga yang begitu kompetitif, tak membuat Hyundai takut pasar Ioniq 6 bakal ke gerus dengan BYD Seal.

Produsen otomotif asal Korea Selatan ini yakni bahwa harga yang terjangkau bukan menjadi salah satu faktor penentu konsumen saat membeli kendaraan.

“Setiap merek punya strategi untuk masuk segmen yang mana dan tidak semua customer membeli mobil karena harga,” kata Budi Nur Mukmin, Chief Marketing Officer of PT Hyundai Motors Indonesia, kepada Kompas.com, Jumat (23/2/2024).

Menurut Budi, ada beberapa faktor yang menjadi penentu saat konsumen ingin membeli kendaraan. Mulai dari spesifikasi, kekuatan merek, hingga pelayanan aftersales.

“Jadi harga tidak selalu menjadi alasan utama konsumen membeli kendaraan yang ingin dibeli. Sehingga saya rasa kita tidak perlu khawatir terhadap harga mobil listrik yang lebih murah, kita punya strategi masing-masing,” kata Budi.

Bicara soal Hyundai Ioniq 6, mobil ini hadir dengan desain sedan sport yang futuristis dengan lampu depan berbentuk pixel.

Sedan listrik murni asal Korea Selatan ini dibekali baterai 77,4 kWh dan menggunakan dual motor dengan sistem penggerak all-wheel drive, Ioniq 6 mampu menghasilkan daya sebesar 320 Hp dan torsi sebesar 605 Nm.

Tenaga maksimal pun memungkinkan Ioniq mampu melaju dari 0-100 kpj hanya dalam waktu 5,1 detik dengan kecepatan maksimal dapat mencapai 185 Km per jam.