JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran mobil listrik besar yang diboyong PT BYD Motor Indonesia di lantai pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, Denza D9, menarik perhatian tersendiri.
Sebab, segmen mobil keluarga multifungsi atau Multi Purpose Vehicle (MPV) listrik berbasis baterai di Indonesia masih tergolong jarang. Saat ini, kebanyakan pemain masih berkutat menawarkan teknologi hibrida.
Kepala Marketing dan Komunikasi PT BYD Motor Indonesia Luther T Panjaitan menjelaskan, bahwa dibawanya Denza D9 ke Tanah Air untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat atas merek BYD.
"Denza D9 menjadi simbol keberagaman varian dari merek BYD," kata dia di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (16/2/2024).
"Ketika penerimaan baik, sangat possible dibawa ke Indonesia. Semoga kita harapkan bisa terjadi," lanjut Luther.
Dalam lembar spesifikasi, disebutkan bahwa Denza D9 merupakan MPV mewah dari anak perusahaan BYD, yaitu BYD Auto. Anak usaha ini didirikan bersama Daimler AG.
Mobil listrik memiliki konfigurasi tempat duduk 2+2+3 yang sangat luas. Sama seperti ketiga produk yang sudah diluncurkan di Indonesia, BYD Denza juga dibangun dengan e-platform andalan BYD yang terdiri dari susunan blade battery.
Teknologi e-platform yang lebih aman dan efisien dalam pengisian daya ini mampu membawa BYD Denza D9 untuk menempuh jarak 600 Km dalam sekali pengisian daya penuh.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/02/17/064200615/dipajang-di-iims-2024-byd-indonesia-tak-menampik-mau-jual-denza-d9