JAKARTA, KOMPAS.com - Musim hujan sudah tiba namun curah hujan belum merata di semua wilayah. Buat pengendara motor mesti lebih menjaga kondisi motor jangan sampai tangki bensin kemasukan air.
Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere Ribut Wahyudi mengatakan, efek bensin yang tercampur air kurang baik untuk kinerja mesin.
"Efek bensin berair buat mesin itu pasti pembakaran kurang sempurna. Mesin bakal brebet-brebet. Kemudian kedua yaitu memperpendek usia busi, busi bakal lebih cepat mati," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (18/1/2024).
Ribut mengatakan, ada beberapa hal yang membuat tangki bensin kemasukan air. Penyebabnya pun berbeda antara motor sport dan motor bebek atau motor matik alias skutik.
"Untuk motor tipe sport, yang lubang tangkinya berada di atas sering kemasukkan air kala hujan. Dikarenakan ada lubang kecil untuk sistem pernafasan tangki," kata Ribut kepada Kompas.com, Kamis (18/1/2024).
"Kedua yaitu motor diparkir ketika terik matahari langsung. Motor yang sering terjemur menyebabkan timbulnya uap air di dalam tangki," kata Ribut.
Adapun untuk motor tipe bebek dan skutik, Ribut mengatakan, penyebab tangki kemasukan air berbeda dengan motor tipe sport. Sebab lubang tangki di bebek dan skutik biasanya di bawah jok atau di tengah dek motor.
"Kalau untuk motor tipe matik dan bebek itu karena sering membeli bensin di eceran, atau tampungan tampungan di SPBU yang terkontaminasi air," ujar Ribut.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/18/190100815/penyebab-tangki-motor-kemasukan-air-motor-sport-dan-skutik-beda