JAKARTA, KOMPAS.com - Saat mengoperasikan mobil dengan transmisi manual membutuhkan keahlian khusus. Berbeda dengan mobil matik yang hanya dibekali dengan dua pedal yaitu rem dan gas.
Pada mobil manual terdapat pedal kopling, gas, dan rem. Ketiganya harus dioperasikan dengan tepat agar kendaraan dapat melaju dengan aman dan nyaman. Tak terkecuali saat hendak berhenti di lampu merah.
Saat ini ada dua teknik yang kerap digunakan untuk mengurangi kecepatan mobil manual. Pertama yaitu injak pedal kopling dulu baru pedal rem.
Kedua injak pedal rem dulu baru pedal kopling, seperti teknik yang ditampilkan dalam video TikTok bernama @fadilenok.
Lantas, cara mana yang paling tepat untuk mengurangi kecepatan mobil manual?
Director and Founder Real Driving Center (RDC) Roslianna Ginting mengatakan, kalau pengendara hanya ingin mengurangi kecepatan saja maka tidak perlu menginjak kopling.
Namun, saat pengendara ingin berhenti total, maka injak kopling saat kendaraan sudah berada di kecepatan rendah 10 Km per jam.
Sementara Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, pedal mana dulu yang sebaiknya diinjak tergantung dengan laju kendaraan dan kebutuhan.
“Misal, laju kendaraan sejak awal sudah pelan, maka boleh saja menginjak pedal kopling dulu baru rem, karena memang kebutuhan mesin seperti itu. Namun, bila laju kendaraan masih kencang perlu prosedur yang berbeda, injak rem dulu buat menggurangi kecepatan,” kata Sony.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/08/173100115/mana-yang-benar-injak-kopling-atau-rem-dulu-saat-pakai-mobil-manual-