SOLO, KOMPAS.com - Intesitas hujan yang tinggi seringkali menjadi pemicu banjir. Hal ini menyebabkan permukaan jalan tertutup air dan sulit dilalui kendaraan bermotor.
Meski begitu, tidak jarang pemilik kendaraan tetap nekat menerjang banjir, terutama mobil yang merasa lebih aman jika ketinggian air tidak lebih dari setengah ban.
Namun, bagi pemilik mobil setelah melewati banjir sebaiknya segera dibersihkan untuk menghindari hal-hal yang tak diinginakan seperti kerusakan dan lain sebagainya.
Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan, setelah mobil melewati banjir segera cuci agar kotoran yang menempel hilang.
“Segera dicuci saja mobilnya, karena kotoran banjir yang menempel di body mobil jika tidak segera dibersihkan akan sulit hilang,” ucap Iwan kepada Kompas.com, Selasa (2/1/2023).
Selain itu, apabila pemilik mobil ingin lebih merasa aman bisa dibawa ke bengkel untuk diperiksa lebih lanjut.
“Sebenarnya kalau mau merasa aman, setelah melewati banjir mobil diperiksa ke bengkel saja untuk dilihat lebih detail,” ucap Iwan.
Iwan menjelaskan, dengan membawa mobil ke bengkel setelah melewati banjir semua komponen yang ada akan dicek menyeluruh.
“Biasanya kita lakukan pengecekan perangkat kelistrikan, oli-oli semua, kolong mobil apakah ada lumpur atau bahan kimia. Pemeriksaan ini jelas tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemilik mobil jadi lebih baik dibawa ke bengkel,” ucap Iwan.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/01/02/153100515/cara-menangani-mobil-setelah-terabas-banjir