Sistem Integrasi Jaklingko Mau Dipakai Angkutan Umum di Bandung Raya

JAKARTA, KOMPAS.com – PT JakLingko Indonesia dan PT Jasa Sarana menjalin kerja sama dalam hal pengembangan integrasi sistem pembayaran dan solusi ticketing guna meningkatkan pelayanan pada transportasi umum di Jawa Barat.

Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman oleh PT JakLingko Indonesia dan PT Jasa Sarana bersama empat mitra lainnya yaitu, PT Transjakarta, Mobil Anak Bangsa, Energi Makmur Buana (Indika Energy) dan GoTo (Gojek Tokopedia).

Mega Tarigan, Direktur Utama PT JakLingko Indonesia, mengatakan, aplikasi JakLingko Indonesia saat ini telah diunduh lebih dari 700.000 pengguna.

Aplikasi ini secara aktif digunakan oleh pengguna MRT Jakarta, LRT Jakarta, Transjakarta, Kereta Commuter Indonesia (KCI) dan pengguna Grab di Jabodetabek.

Dia menyampaikan, PT JakLingko Indonesia siap mendukung kemudahan pelayanan kepada pengguna transportasi umum, khususnya pengguna BRT dalam bermobilisasi di wilayah Bandung dan sekitarnya.

“Melalui kerja sama ini, Bandung Raya secara resmi menjadi kota pertama di luar Jabodetabek yang rencananya akan menerapkan sistem integrasi JakLingko,” ujar Mega, dalam keterangan tertulis, Senin (28/8/2023).

Mega menjelaskan, peluang-peluang kerja sama penerapan sistem integrasi pembayaran JakLingko Indonesia sangat terbuka untuk diterapkan di kota-kota lainnya, selain Jabodetabek.

Dia menilai, sebagai pionir dalam integrator sistem pembayaran di transportasi umum, PT JakLingko Indonesia berkomitmen memberikan kemudahan transaksi pada pembelian tiket melalui aplikasi, termasuk rekomendasi perjalanan bagi penggunanya.

“Hal ini sejalan dengan gagasan smart mobility sehingga perjalanan penumpang semakin seamless,” ucap Mega.

Sebagai informasi, PT JakLingko Indonesia merupakan perusahaan patungan dari empat entitas transportasi yaitu PT MRT Jakarta (Perseroda), PT Jakarta Propertindo (Perseroda), PT TransJakarta dan PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ).

PT JakLingko bergerak di bidang sistem pembayaran antarmoda transportasi dan tarif melalui metode Elektronifikasi Integrasi Pembayaran Transportasi Umum Jakarta (EIPTJ) beserta pengembangan di Jabodetabek dengan potensi wilayah kerja di seluruh Indonesia.