Toyota Indonesia Tertarik Bawa Mesin Bahan Bakar Hidrogen

Salah satu yang menarik perhatian ialah mobil konsep Toyota Corolla Cross Hybrid EV untuk pasar Brasil dan mobil konsep Corolla Cross H2 Concept berbahan bakar hidrogen.

Tak cuma memajang mobil dari Toyota buatan luar negeri, ada juga Fortuner rakitan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) yang sudah kompatibel dengan bahan bakar Bioetanol murni 100 persen atau E100.

Hariansyah Permana, Project Planning TMMIN, mengatakan, ke depan pihaknya juga tertarik membuat mobil konsep berbahan bakar hidrogen di Indonesia.

"TMMIN itu pasti mendukung rencana Toyota Indonesia yaitu Multi-pathway Strategy, jadi semua jenis bahan bakar disediakan nanti dari konsumen bisa pilih yang mana yang mereka mau coba, termasuk salah satunya Bioetanol E100, juga nanti kemungkinan besar ada H2 kita coba masukin hidrogen masih planning," ujar Rian panggilannya kepada Kompas.com, Selasa (15/8/2023).

Corolla Cross H2 bertenaga hidrogen. Mesin yang digunakan sama seperti yang digunakan Toyota untuk balapan dengan mesin GR Corolla.

Mobil purwarupa ini dibekali tangki hidrogen dari Toyota Mirai. Sementara Mirai merupakan kendaraan fuel cell yang mengubah hidrogen menjadi tenaga listrik, Corolla Cross H2 mengandalkan mesin pembakaran yang dapat memproses hidrogen, bukan bensin.

Mesinnya berkapasitas 1.6 liter dan dilengkapi dengan turbocharged dan bertransmisi manual 6-percepatan. Mesin dari GR Corolla ini diklaim dapat meningkat tenaganya hingga 24 persen, mencapai 300 tk.

Toyota tidak menjelaskan seberapa hebat kemampuan akselerasi Corolla Cross H2 ini. Namun, melihat kemampuan GR Corolla, mobil tersebut hanya membutukan 5 detik untuk mencapai 97 kilometer per jam.