TANGERANG, KOMPAS.com – PT Astra Honda Motor (AHM) telah merilis Honda EM1 e:. Motor listrik ini dibanderol dengan harga kisaran Rp 40 juta sampai Ro 45 juta.
Kabarnya, EM1 e: mendapat penyesuaian spesifikasi dengan model yang sudah meluncur lebih dulu di Eropa.
Octavianus Dwi Putro, Direktur Pemasaran PT AHM, mengatakan, spek Honda EM1 e: versi Indonesia berbeda dari model Eropa.
“Spek ada beberapa perubahan dan pengembangan speknya. Terutama kayak beberapa safety dan kenyamanan terkait dengan banjir,” ujar Octa di Tangerang, akhir pekan lalu.
Adapun baterai diklaim sama dengan model Eropa. Seperti diketahui, baterai Honda EM1 e: memiliki profil 50,26V 26,1Ah atau sekitar 1,3 kWh dengan bobot 10,3 kg, yang jarak tempuhnya mencapai 41,1 km (WMTC Mode).
Waktu pengecasan dari 0 sampai 100 persen memakan waktu hingga 6 jam, sedangkan dari 25 persen sampai 75 persen cuma 2,7 jam.
“Kita kan supaya tahan dengan kondisi, beberapa daerah di Indonesia kan ada genangan banjir. Nah, itu kita menyesuaikan. Mulai dari desainnya, kita ubah. Supaya lebih safety buat konsumen,” ucap Octa.
Sebagai informasi, EM1 e: mengusung in-wheel 3 phase brushless motor alias motor hub dengan tenaga 1,7 kW atau setara 2,3 Tk dan torsi sekitar 90 Nm, yang bisa mengantar hingga kecepatan maksimal 45 kpj.
Beralih ke bagian kaki-kaki, Honda EM1 e: dibekali suspensi teleskopik di depan dan Twin Rear Suspension di belakang. Lalu, lingkar roda pakai ukuran 90/90-12 di depan dan 100/90-10 di belakang.
Melihat spesifikasinya, EM1 e: memiliki desain mungil dengan ukuran (PxLxT) 1.795 mm x 680 mm x 1.080 mm, serta jarak sumbu roda 1.300 mm dan ground clearance 135 mm.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/08/14/142100015/spek-motor-listrik-honda-em1-e-versi-indonesia-beda-dari-eropa