Mengenal Fungsi dan Cara Kerja Kopling Mobil Manual

Bantul, Kompas.com - Kopling merupakan komponen penting untuk mobil transmisi manual. Kopling berfungsi menghubungkan dan memutuskan daya antara mesin dengan roda penggerak.

Fungsi lainnya adalah untuk menghasilkan perubahan tingkat kecepatan dari mesin sesuai dengan kebutuhan pengemudi.

Dengan pentingnya kopling pada mobil, mengharuskan untuk memperhatikan kelancaran kerja kopling, karena jika terjadi kerusakan sedikit pada kopling akan mempengaruhi kemampuan mesin mobil serta perpindahan gigi.

Nyoman, Kepala Bengkel Toyota Nasmoco Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menjelaskan, bahwa kopling mobil yang berada di antara mesin dan transaxle (poros transmisi) manual, berfungsi untuk menghubungan dan memutuskan tenaga mesin mobil, Kamis (27/7/2023).

"Kopling berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan hubungan tenaga mesin dengan roda, dengan cara menginjak pedal kopling mobil," ucap Nyoman kepada Kompas.com, Kamis (27/7/2023).

Melihat fungsi dari kopling pada mobil manual yang sangat penting, ada beberapa komponen utama yang harus diperhatikan, mulai dari roda penerus (flywhell), pelat kopling, pelat tekan, unit pelat penekan.

Dengan memperhatikan semua komponen tersebut, akan memudahkan pengemudi mengetahui jika ada kerusakan pada kopling mobil.

Adapun cara kerja kopling mobil manual itu sendiri yaitu saat pedal kopling diinjak, ujung tuas akan mendorong bantalan luncur ke belakang.

Bantalan luncur akan menarik pelat tekan melawan tekanan pegas atau bergerak mundur. Ketika pelat tekan bergerak mundur, pelat kopling terbebas dari flywheel sehingga perpindahan daya terputus.

Setelah pedal kopling dilepas, pedal kopling mendorong pelat tekan maju dan menjepit pelat kopling dengan flywheel, sehingga terjadi perpindahan daya dari mesin ke transmisi.

"Kopling ini cara kerjanya dengan memindahkan tenaga mesin secara bertahap ke sistem pemindah tenaga, sehingga kendaraan dapat dijalankan. Lalu, memindah posisi roda gigi transmisi dengan halus sesuai dengan kondisi pengendara," ujar Nyoman.