JAKARTA, KOMPAS.com - Motor listrik United MX-1200 dipastikan telah memenuhi standar tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang dibebankan oleh pemerintah.
Hal ini dikonfirmasi oleh Yandi Sosiandi Head of Marketing PT Bintang Mas Lestari (PT BML) selaku pemegang merek United E-Motor.
“Alhamdulillah nilai TKDN sudah keluar dan kami (United E-Motor) memperoleh nilai bagus. Angka TKDN ada di atas 50 persen,” ucapnya kepada Kompas.com, Sabtu (15/7/2023).
Yandi menjelaskan, hasil tersebut sudah diperoleh sejak pertengahan bulan Juli, dan rencananya akan langsung diterapkan sebelum Agustus 2023.
“Setelah Jakarta Fair akan langsung kami terapkan, jadi pola subsidi sudah berlaku juga untuk United MX-1200,” ujarnya.
Menurut dia, hal ini berdampak bagus bagi konsumen, sebab artinya, para penerima subsidi motor listrik bisa mendapatkan potongan sebesar Rp 7 juta.
Harga motor listrik United MX-1200 saja terbilang cukup terjangkau jika dibandingkan kompetitor lainnya, yakni di harga Rp 15,8 juta untuk OTR Jakarta.
Jika dikenai potongan subsidi motor listrik, harganya akan dipangkas menjadi ‘hanya’ Rp 8,8 juta saja.
“Potongannya sangat terasa sekali, dan pastinya konsumen adalah yang paling diuntungkan di posisi ini,” ujar Yandi.
Untuk diketahui, United MX-1200 pertama kali diperkenalkan dalam pameran IIMS 2023, pada bulan Februari lalu.
Berbeda dengan motor-motor listrik lain United yang mengusung bodi maxi, MX-1200 nampak seperti skutik ringkas pada umumnya, dengan dimensi yang tidak terlalu besar.
Menyoal spesifikasi, united MX-1200 dibekali baterai jenis super graphene berkapasitas 72 volt 21,8 Ampere hour, dengan klaim daya jelajah sejauh 80 kilometer dalam sekali isi daya.
Penggeraknya berjenis hub-drive dengan daya maksimal 2.200 watt, yang bisa menghasilkan kecepatan maksimal sebesar 65 kpj.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/18/161200415/motor-listrik-united-mx-1200-dapat-subsidi-harga-jadi-rp-8-jutaan