Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sering Jatuh, Marquez Kena Kritik Bos Ducati

Gaya berkendara Marquez yang agresif disebut merupakan implikasi dari penurunan performa motor Honda RC213V. Walaupun Marquez sendiri tidak mengeluarkan pernyataan apapun mengenai motornya.

Manager tim Ducati, Davide Tardozzi, buka suara mengenai gaya membalap Marquez yang rawan cedera. Menurut Tardozzi apa yang dilakukan Marquez tidak membantu Honda sama sekali.

“Dia mencoba melakukan lebih banyak hal daripada yang bisa dilakukan oleh motor. Bagi saya dia seharusnya tidak jatuh dan dia harus membawa motornya ke paddock," kata Tardozzi dilansir dari Crash, Minggu (9/7/2023).

“Saya tidak menerima apa yang dia katakan, bahwa dia mencoba (tampil menekan) dan jatuh. Apa yang Anda dapatkan dengan itu?," kata Tardozzi.

Tardozzi mengatakan harus ada orang yang bicara kepada Marquez bahwa balapan dengan agresif kemudian jatuh berulang kali justru merugikan tim dan dirinya sendiri.

"Menurut saya seseorang harus mengatakan kepadanya bahwa lebih baik berpikir secara berbeda. Itu pendapat saya," kata Tardozzi.

Lebih dari itu, gaya membalap Marquez sering membuat orang lain kesal bahkan celaka. Marquez pernah menabrak Miguel Oliveira dan Johann Zarco, serta bikin kesal Francesco Bagnaia dan Maverick Vinales karena taktik towing.

“Saya mengkritik beberapa tindakannya yang seharusnya tidak dilakukan oleh seorang juara seperti Marc Marquez,” kata Tardozzi.

“Dari sudut pandang saya, tentu saja, Marc mengatakan bahwa peraturan memungkinkan dia melakukan beberapa hal ketika dia menemukan dirinya tersudut, tapi menurut saya itu tidak baik," kata dia.

https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/09/132100315/sering-jatuh-marquez-kena-kritik-bos-ducati

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke