JAKARTA, KOMPAS.com – Baru-baru ini sebuah bus terlibat kecelakaan beruntun dengan 7 kendaraan lainnya di Jalan ring road A Yani, tepatnya sebelah timur simpang empat Wojo, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta pada Rabu (5/7/2023).
Kapolsek Banguntapan Kompol Irwiantoro menduga ada kelalaian dari pengemudi bus sehingga menyebabkan kecelakaan. Menurutnya, bus diduga melaju kencang, sehingga tidak mudah dikendalikan oleh pengemudi.
"Informasi dari anggota kami bus sebenarnya bisa melakukan pengereman sepanjang 20 meter. Sehingga dimungkinkan kelalaian atau kekurang hati-hatian dari sopirnya," kata Irwiantoro, kepada wartawan (5/7/2023).
Sementara itu, Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan, pihaknya masih menunggu informasi dari pihak teknisi ATPM Bus terkait kondisi rem bus.
Dia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun ada kerugian materi.
"Untuk memastikan blong atau tidaknya kami masih menunggu teknisi dari Mercedes," kata dia.
Belajar dari kejadian yang diduga karena rem blong, sopir sepatutnya bisa mengantisipasi kecelakaan dengan beberapa cara.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana mengatakan, kondisi rem blong pada kendaraan biasanya tidak tiba-tiba terjadi. Akan ada gejala awal seperti pedal rem berat atau keras dan harus mompa pedal.
Kalau gejala itu terjadi atau di kondisi jalan yang melulu turunan, usahakan turunkan gigi ke posisi rendah dahulu, dengan dibantu rem kaki dan parking brake. Kemudian sesekali untuk melambatkan kecepatan.
Kalau poin 1 dan 2 terabaikan, segera turunkan gigi ke posisi yang lebih rendah lagi, dengan dibantu membunyikan klakson panjang.
Lalu, arahkan kendaraan ke obyek yang tidak ada manusianya, dengan cara diserempetkan (bukan ditabrak) untuk menahan laju bus agar perlahan berhenti.
“Memang susah, tapi pilihan yang tepat bisa di dapat dari kondisi sopir yang prima,” kata Sony, kepada Kompas.com belum lama ini.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/06/132200015/belajar-dari-kecelakaan-beruntun-di-bantul-ini-yang-bisa-dilakukan-sopir