Seperti diketahui Bastianini mengalami patah tulang belikat kanan di sprint race pembuka di MotoGP Portugal 2023. Setelah itu dia absen panjang untuk pemulihan dan sampai saat ini prestasinya masih belum stabil.
“Ya, pendekatannya akan sedikit berbeda. Sekarang saya mencoba memperbaiki motor saya dan hubungan saya dengan kepala kru dan mekanik saya. Tim ini baru bagi saya," kata Bastianini dilansir dari Speedweek, Jumat (30/6/2023).
Bukan tanpa sebab Bastianini fokus pada motor. Sebab Ducati memerintahkan kepala teknisi Johann Zarco, Marco Rigamonti, mengatur motornya. Sedangkan mantan kepala krunya Andrea Giribuola pindah ke KTM.
“Sekarang kami memiliki pemahaman yang lebih baik tentang apa yang dapat kami lakukan dan apa yang harus kami lakukan. Tapi ya, musim saya mungkin akan dimulai di Silverstone,” kata Bastianini.
Tahun lalu, Bastianini mengamankan promosi ke tim pabrikan Lenovo Ducati dengan empat kemenangan MotoGP. Namun debutnya dengan tim pabrikan Borgo Panigale tidak berjalan sesuai rencana.
Bastianini jatuh di MotoGP Portugal, kemudian upaya untuk kembali balapan pada akhir April 2023 di MotoGP Spanyol, di Jerez gagal. Bastianini baru kembali membalap di GP Italia, di Mugello.
Selama musim 2023, raihan terbaik Bastianini ialah meraih posisi kedelapan di GP Jerman. Adapun di GP Belanda, pebalap asal Italia tersebut terjatuh di lap ketujuh pada balapan utama di hari Minggu.
“Ya, di Silverstone saya ingin mencoba naik podium. Itu tujuan saya. Silverstone adalah salah satu sirkuit favorit saya, saya selalu cepat di sana. Jadi saya ingin mencoba naik podium. Itu penting bagi saya dan situasi saya," kata dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/06/30/164100015/lama-cedera-enea-bastinini-mau-perbaiki-hubungan-dengan-tim-ducati